Suara.com - Teknologi hybrid Toyota semakin mendominasi pasar otomotif Indonesia, terbukti dari data penjualan yang diungkap oleh jaringan dealer terbesar, Auto2000. Model-model andalan seperti Toyota Zenix dan Yaris Cross menjadi penyumbang utama dalam pergeseran tren ke kendaraan ramah lingkungan ini.
Chief Marketing Auto2000, Yagimin, mengungkapkan bahwa porsi penjualan varian hybrid pada model-model kunci menunjukkan angka yang sangat signifikan. Hal ini menandakan penerimaan pasar yang tinggi terhadap teknologi elektrifikasi yang ditawarkan Toyota.
“Untuk model Zenix, sekitar 70 persen penjualannya berasal dari tipe hybrid, sedangkan Yaris Cross bahkan mencapai 80 persen. Jadi bisa dibilang cukup dominan,” ujar Yagimin dalam sebuah sesi talkshow di GIIAS 2025, Kamis (31 Juli 2025).
Meskipun tren hybrid menguat, Yagimin menambahkan bahwa model keluarga seperti Toyota Innova Reborn dan Zenix secara keseluruhan masih menjadi tulang punggung penjualan bulanan, menunjukkan loyalitas konsumen terhadap produk Multi-Purpose Vehicle (MPV) dari Toyota.
Menjawab pertanyaan mengenai fokus pada hybrid ketimbang mobil listrik murni (BEV), Yagimin menjelaskan strategi Toyota yang disebut multi-pathway. Pendekatan ini bertujuan mengurangi emisi karbon melalui berbagai teknologi yang disesuaikan dengan kondisi pasar.
“Toyota bukan tidak mengembangkan EV (Electric Vehicle), tapi kami mengambil jalur multi-pathway. Kami ingin berkontribusi pada pengurangan emisi dengan cara yang rasional dan sesuai kebutuhan masyarakat,” jelasnya.
Menurutnya, memilih hybrid saat ini adalah langkah yang paling rasional untuk pasar Indonesia, terutama jika melihat tantangan infrastruktur. Ketersediaan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang belum merata menjadi pertimbangan utama.
“Elektrifikasi itu tidak mudah, terutama dari sisi pembangunan infrastruktur SPKLU. Di Jakarta mungkin mudah, tapi di luar Jakarta, menemukan lokasi charging belum tentu gampang,” tambah Yagimin.
Ia menegaskan bahwa Auto2000 dan Toyota tetap terbuka untuk menghadirkan lebih banyak pilihan kendaraan elektrifikasi di masa depan, seiring dengan perkembangan kesiapan pasar dan infrastruktur di Tanah Air.
Baca Juga: Dua Mobil Listrik Wuling Tampil Berbeda di GIIAS 2025, Dibuat Retro Juga Oke!
“Saya yakin konsumen Indonesia akan memilih produk yang paling cocok dengan kondisi mereka,” tutupnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Investor Mundur dan Tambahan Anggaran Ditolak, Proyek Mercusuar Era Jokowi Terancam Mangkrak?
-
Desy Yanthi Utami: Anggota DPRD Bolos 6 Bulan, Gaji dan Tunjangan Puluhan Juta
-
Kabar Gembira! Pemerintah Bebaskan Pajak Gaji di Bawah Rp10 Juta
-
Pengumuman Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Diundur, Cek Jadwal Wawancara Terbaru
-
4 Rekomendasi HP Tecno Rp 2 Jutaan, Baterai Awet Pilihan Terbaik September 2025
Terkini
-
Sama-Sama Aerox 'Turbo', Kenapa Harga di Malaysia Jomplang Banget?
-
Scan QRIS Parkir Bisa Kuras Rekening? Kenali Ciri-Ciri Penipuannya
-
Atasi Macet TB Simatupang, Pemprov DKI Uji Coba Jalur Tambahan Tol Fatmawati
-
Daftar Daerah yang Masih Berlakukan Pemutihan Pajak Kendaraan 2025
-
Harga Motor Kawasaki September 2025: Dari Rp30 Juta Sampai Rp890 Juta, Ini Daftarnya
-
Destinator Laris, Penjualan Mitsubishi Tumbuh Double Digit
-
Terpopuler Hari Ini: Veda Ega Pratama Cetak Sejarah, Ganti Oli Sendiri Rugi Puluhan Juta
-
AHM Siapkan Produk Kejutan, Harapkan Rojali dan Rohana Tak Terulang di IMOS 2025
-
Toyota Gazoo Racing Indonesia Ukir Sejarah di GT World Challenge Asia Japan Cup 2025
-
Penjualan Mobil Agustus 2025 Masih Lesu, Mitsubishi Tumbuh 2 Digit