Suara.com - Jika berbicara tentang mobil keluarga bekas yang paling banyak dicari, nama Toyota Calya hampir pasti muncul di urutan teratas.
Banyak yang langsung berpikir, "Tentu saja, kabinnya kan luas, bisa muat 7 penumpang."
Namun, jika kita gali lebih dalam, alasan mengapa LCGC (Low Cost Green Car) ini begitu digandrungi di pasar mobil bekas jauh lebih dari sekadar kapasitas angkut.
Kabin yang lapang memang menjadi daya tarik utama, tapi itu hanyalah pembuka. Ada kombinasi faktor cerdas yang menjadikan Calya bekas sebagai pilihan rasional dan aman bagi keluarga muda atau mereka yang mencari mobil pertama.
Jadi, selain faktor ruang, apa yang sebenarnya membuat mobil bekas ini jadi incaran?
1. Iritnya Kebangetan, Dompet Dijamin Aman!
Inilah mantra sakti dari sebuah mobil berlabel LCGC. Toyota Calya dibekali mesin 3NR-VE berkapasitas 1.200 cc dengan teknologi Dual VVT-i.
Kombinasi ini terkenal sangat efisien dalam konsumsi bahan bakar.
Rata-rata, Calya bisa mencatatkan konsumsi BBM di angka 14-16 km/liter untuk rute dalam kota dan bahkan bisa tembus 20 km/liter lebih untuk perjalanan luar kota yang konstan.
Baca Juga: Berapa Biaya Balik Nama Mobil Bekas Agustus 2025? Begini Prosedur Resminya
Bagi keluarga muda dengan budget bulanan yang terukur, efisiensi ini adalah sebuah berkah.
Biaya operasional harian menjadi jauh lebih ringan, membuat alokasi dana bisa difokuskan untuk kebutuhan lain.
2. Biaya Perawatan 'Ramah Kantong' Khas Toyota
Membeli mobil bekas berarti harus siap dengan biaya perawatan. Nah, di sinilah nama besar Toyota berbicara.
Suku Cadang Melimpah: Dari komponen fast moving seperti kampas rem dan filter oli hingga bagian bodi, suku cadang Calya sangat mudah ditemukan, baik yang orisinal (genuine) maupun produk aftermarket berkualitas.
Bengkel Ada di Mana-mana: Jaringan bengkel resmi Toyota tersebar hingga ke pelosok. Jika ingin lebih hemat, bengkel spesialis atau bengkel umum pun sudah sangat familiar dengan mesin Calya. Anda tidak akan kesulitan mencari "dokter" untuk mobil ini.
Berita Terkait
-
5 Mobil Bekas Rp20 Jutaan yang Lebih Masuk Akal Daripada Beli Motor Baru, Anti Kehujanan
-
5 Mobil Bekas 7 Seater Paling Irit, Murah dan Nyaman: Cocok Buat Keluarga Besar
-
5 Rekomendasi Mobil China Mulai Rp13 Jutaan Paling Populer di Indonesia, Desain Lucu Biaya Irit!
-
5 Mobil Bekas Harga Rp70 Jutaan, Kabin Pas Buat Keluarga Kecil
-
Pilihan Mobil LCGC Tujuh Penumpang Bekas di Bawah Rp100 Juta
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
James Riady Tegaskan Tanah Jusuf Kalla Bukan Milik Lippo, Tapi..
-
6 Tablet Memori 128 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik Pelajar dan Pekerja Multitasking
-
Heboh Merger GrabGoTo, Begini Tanggapan Resmi Danantara dan Pemerintah!
-
Toyota Investasi Bioetanol Rp 2,5 T di Lampung, Bahlil: Semakin Banyak, Semakin Bagus!
-
Gagal Total di Timnas Indonesia, Kluivert Diincar Juara Liga Champions 4 Kali
Terkini
-
Membuktikan Kemampuan Chery J6T di Medan Off Road Ringan
-
Honda: Ongkos Software Mobil Kekinian Tidak Masuk Akal
-
Berapa Pajak Honda CR-V? Ini Rincian Lengkapnya per Tahun
-
5 Mobil Bekas Rp20 Jutaan yang Lebih Masuk Akal Daripada Beli Motor Baru, Anti Kehujanan
-
Kisah Mobil Anti-Bensin Henry Ford, Penenggak Bahan Bakar Etanol Pertama di Dunia
-
Banyak yang Rindu, Mitsubishi Lancer Evo akan Bangkit dari Kubur?
-
5 City Car Bekas Terbaik Irit BBM dan Pajak Murah, Ini Itung-Itungannya
-
Yamaha Suguhkan Pilihan Warna Baru untuk NMAX Turbo dan NMAX Neo
-
5 Mobil Bekas 7 Seater Paling Irit, Murah dan Nyaman: Cocok Buat Keluarga Besar
-
Minim Adaptasi, Diler Honda Kembali Tutup dan Pilih Berpaling ke Chery