Suara.com - Kehadiran mobil listrik murah yang dipelopori merek otomotif asal China dinilai tak hanya memberikan dampak terhadap segmen LCGC, tapi juga segmen menengah.
Menurut Pengamat Otomotif, Yannes martinus Pasaribu, segmen mobil mid-range juga mulai merasakan tekanan, meski memiliki sifat berbeda.
Bukan karena head-to-head pada harga termurah, melainkan karena adanya efek substitusi dan reposisi ekspektasi.
"Konsumen mobil level mid-range, khususnya yang mencari kendaraan kedua atau ketiga, bisa jadi beralih mempertimbangkan BEV entry-level karena praktis, ramah lingkungan, dan cukup prestisius di perkotaan," ujar Yannes kepada Suara.com, Selasa (19 Agustus 2025).
Kehadiran mobil listrik murah, lanjut Yannes membuat sebagian mobil bensin mid-range kehilangan daya tarik. Terutama yang tidak menawarkan diferensiasi jelas, brand image kuat, kenyamanan kabin luas, atau harga jual kembali.
"Jadi mobil listrik murah tidak hanya berhasil merebut perhatian kelompok pembeli mobil pertama," ungkapnya.
Mobil Listrik Murah Gerus Segmen LCGC
Diketahui pasar mobil LCGC sejauh ini masih lesu. Di lain sisi, penjualan mobil listrik murni justru terus mengalami peningkatan.
Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO), secara keseluruhan segmen LCGC mencatatkan penjualan sebanyak 72.986 unit sepanjang 7 bulan pertama 2025.
Namun bila dibandingkan pada periode yang sama tahun sebelumnya, penjualan mobil LCGC tercatat mengalami penurunan 30,1% sebesar 104.452 unit.
Baca Juga: BYD Kerahkan Kapal Raksasa untuk Kirim Mobil ke Indonesia dengan Daya Angkut 7 Ribu Unit
Sebaliknya, penjualan wholesales mobil listrik murni pada Januari-Juli 2025 tembus sebanyak 42.178 unit. Pencapaian tersebut hampir melampaui capaian penjualan mobil listrik sepanjang 2024 di angka 43.188 unit.
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
Terkini
-
Karya 'Gila' Para Builder Siap Ramaikan Kustomfest 2025
-
Terpopuler: SUV Listrik Bisa Isi Daya Kilat, Segini Harga Rocky Hybrid Terbaru
-
BYD Jual 25.000 Mobil di Indonesia, Kuasai Separuh Pasar Mobil Listrik
-
Berapa Harga Motor Matic Suzuki per Oktober 2025? Simak Daftar Lengkapnya
-
Geger Fenomena Vario Kolam di TikTok, Cuma Tren Sesaat Atau Seni Sejati?
-
Hitung-hitungan Punya Vario 125, dari Servis Sampai Pajak Tahunan
-
Apa Beda RON 90, 92, 95, 98 pada BBM? Kenali Biar Gak Bikin Mesin Kendaraan Rusak
-
Chery Pamer 'Rumah' Baru di Yogyakarta, Sinyal Kuat Siap Jegal Para Raksasa Jepang
-
Vision V Datang, Alphard dan V-Class Jadi Usang? Mercedes-Benz Rilis Standar Baru MPV Supermewah
-
Bingung Pilih Daihatsu? Ini Perbandingan Harga Rocky, Ayla, Sigra Lengkap dengan Unit Lain