Suara.com - Pasti tak sedikit dari Anda bertanya-tanya mengapa gas air mata tetap masuk dan tembus meski semua kaca mobil sudah tertutup rapat?
Anda mungkin merasa kabin mobil adalah benteng teraman saat terjebak di tengah keramaian atau unjuk rasa.
Namun pemikiran tersebut terbantahkan. Setidaknya ada 3 alasan kenapa gas air mata tetap bisa masuk kabin mobil meski kaca ditutup rapat.
1. Jebakan Bernama Ventilasi Udara Luar
Ini adalah biang keladi utamanya. Sistem ventilasi atau AC mobil Anda secara default diatur untuk menarik udara segar dari luar. Tujuannya baik, yaitu menjaga sirkulasi dan kadar oksigen di dalam kabin.
Namun, dalam kondisi darurat, pengaturan ini menjadi jalur utama bagi partikel mikroskopis gas air mata untuk menyelinap masuk.
Filter kabin standar pun seringkali tidak dirancang untuk menyaring partikel kimia sekecil itu, sehingga gas tetap lolos dengan mudah.
2. Mobil Anda Tidak Sepenuhnya Kedap Udara
Meskipun kaca jendela sudah ditutup rapat, molekul gas tetap bisa masuk melalui celah yang tidak terlihat.
Baca Juga: Demo Jogja Memanggil Berujung Ricuh, Mobil Polisi Jadi Sasaran Amukan Massa
Bayangkan mobil Anda sebagai sebuah kesatuan yang kokoh. Kenyataannya, ia memiliki banyak sekali celah mikro.
Celah-celah ini ada di sekitar karet pintu, sambungan kaca jendela, bahkan lubang drainase yang sering kita lupakan.
Fungsinya adalah untuk menyeimbangkan tekanan udara dan mencegah kabin menjadi vakum. Namun, celah inilah yang menjadi pintu masuk kedua bagi partikel gas yang ringan dan mudah terbawa angin.
3. Gempuran Konsentrasi Gas yang Terlalu Pekat
Faktor eksternal juga memegang peranan krusial. Saat konsentrasi gas air mata di lingkungan sekitar sangat tinggi, tekanannya akan memaksa partikel masuk melalui celah sekecil apa pun.
Partikel ini bisa menempel di permukaan luar mobil, dan begitu Anda membuka pintu atau menyalakan AC (tanpa mode resirkulasi), kontaminasi akan langsung menyebar ke seluruh interior.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
7 Rekomendasi Mobil Keluarga Ternyaman dengan Kabin Luas, Harga Rp70 Jutaan
-
5 Motor Listrik Beratap Terbaik Anti Hujan: Harga di Bawah Rp50 Juta, Nyaman selama Perjalanan
-
Isuzu Festival 2025 Manjakan Pelanggan dengan Paket Ekstra Purna Jual
-
Chery Rayakan Penyerahan 1.000 Unit TIGGO Cross CSH Hybrid Bersama Konsumen
-
Sebanyak 1000 Unit Chery Tiggo Cross CSH Hybrid Diserahkan ke Konsumen
-
5 Jas Hujan Anti Rembes Rp100 Ribuan: Cocok untuk Pekerja dan Anak Muda
-
3 Mobil Keluarga yang Rangkap Jabatan: 80 Jutaan, Tak Cuma Buat Jalan tapi Bisa Jadi Penghasil Cuan
-
Fakta Unik BMW 2002 Hamish Daud: Mobil Klasik Kakek Buyut 3 Series yang Melegenda
-
Restomod Ekstrem Civic Nouva EF9 'AeroFlux' dengan Hand Painting di IDEXII 2025
-
3 Pikap Bekas Alternatif Gran Max: Mulai 50 Jutaan, Cocok Buat Usaha