- Honda BeAT 2025 meluncur di Malaysia dengan dua warna baru.
- Harganya tembus Rp 25 juta, jauh lebih mahal dari versi Indonesia.
- Secara spesifikasi dan fitur, tidak ada perbedaan yang signifikan.
Suara.com - Kabar terbaru datang dari negeri jiran, di mana Honda BeAT baru saja mendapat penyegaran untuk model 2025.
Namun, yang paling bikin kaget bukanlah warna barunya, melainkan banderol harganya yang tembus Rp 25 juta.
Angka ini sontak membuat banyak biker di Indonesia mengernyitkan dahi.
Pasalnya, harga tersebut jauh lebih mahal dibandingkan Honda BeAT yang dijual di tanah air, yang harganya mulai dari Rp 18 jutaan saja.
Lantas, apa yang membuat skutik sejuta umat ini punya harga yang begitu berbeda di Malaysia? Mari kita bedah tuntas.
Penyegaran Sebatas Warna Baru
Di Malaysia, Boon Siew Honda (ATPM Honda Malaysia) resmi merilis BeAT 2025 dengan tambahan dua pilihan warna baru yang elegan.
Pilihan warna tersebut adalah hitam dan putih, yang kini melengkapi opsi warna matte silver dan hijau yang sudah ada sebelumnya.
Secara tampilan, tidak ada perubahan desain yang drastis.
Baca Juga: 3 Skutik Retro Pengganti Vespa untuk Gen Z Bergaya yang Bujetnya Mepet
Karakter dasarnya sebagai skutik lincah, irit, dan simpel untuk kaum urban tetap dipertahankan.
Spesifikasi Mesin dan Fitur: Apakah Berbeda?
Di sinilah letak kejutannya: ternyata tidak ada perbedaan signifikan antara BeAT versi Malaysia dengan yang ada di Indonesia.
- Mesin: Masih mengandalkan mesin eSP 110 cc yang sama, menghasilkan tenaga 8,7 dk dan torsi 9,5 Nm. Mesin ini terkenal super irit, dengan klaim konsumsi BBM hanya 1,7 liter untuk 100 km.
- Fitur Keamanan: Sudah dibekali Combined Brake System (CBS) untuk pengereman yang lebih stabil.
- Fitur Praktis: Dilengkapi port USB untuk mengisi daya ponsel, bagasi 12 liter, dan hook barang di bagian depan.
- Pencahayaan & Panel: Lampu depan sudah LED dan panel instrumennya kombinasi digital-analog dengan indikator ECO.
Satu-satunya perbedaan minor adalah BeAT versi Malaysia secara resmi mengantongi peringkat keselamatan bintang 3 MyMAP (Malaysian Motorcycle Assessment Programme).
Jadi, Kenapa Harganya Bisa Begitu Jauh?
Perbedaan harga yang mencolok ini kemungkinan besar disebabkan oleh beberapa faktor fundamental.
Berita Terkait
Terpopuler
- Operasi Zebra 2025 di Sumut Dimulai Besok, Ini Daftar Pelanggaran yang Disasar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Mobil Keluarga Bekas Paling Dicari 2025, Murah dengan Performa Mumpuni
- 5 Mobil Sedan Bekas Pajak Murah dan Irit BBM untuk Mahasiswa
- 5 Rekomendasi Smartwatch Selain Apple yang Bisa QRIS MyBCA
Pilihan
-
Harga Minyak Dunia Merosot Imbas Stok AS Melonjak
-
Kiper Muda Rizki Nurfadilah Korban TPPO: Disiksa hingga Disuruh Nipu Orang China
-
10 Mobil Bekas Pilihan Terbaik buat Keluarga: Efisien, Irit dan Nyaman untuk Harian
-
Penyebab Cloudflare Down, Sebabkan Jutaan Website dan AI Lumpuh
-
Format dan Jadwal Babak Play Off Piala Dunia 2026: Adu Nasib Demi Tiket Tersisa
Terkini
-
Opsi Menarik 5 Head Unit Apple CarPlay Terbaik, Harga Mulai Sejutaan hingga Kelas Premium
-
4 Rekomendasi Destinasi Wisata Batu Ramah Mobil, Simak Jalurnya Lengkap dengan Link Google Map
-
5 Rekomendasi Head Unit Android 7 Inch Premium tapi Terjangkau, Ini Opsinya
-
Resmi Meluncur, Inilah 'Veloz Raksasa' Berfitur Sultan dari Amerika
-
5 Mobil Bekas Sekaliber Toyota Yaris Bapao: Lebih Irit, Lebih Murah, Sama-Sama Bandel
-
Alternatif Mobil Bekas Sekelas Honda WR-V Terbaik: Ini 7 Opsinya
-
8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
-
Pasar Mobil Loyo, Penjualan Hybrid Justru Menggila! Siapa Rajanya?
-
7 Mobil Bekas Sekelas Mitsubishi Destinator, Tangguh dan Nyaman untuk Keluarga
-
Terpopuler: Bobibos Bikin Heboh, Mobil Presiden Diisi Bensin Oplosan