Untuk tipe tertinggi, tersedia tambahan seperti body kit, audio steering switch, hingga start/stop engine.
Tak hanya itu, salah satu alasan utama Toyota Yaris 2011 masih diminati adalah konsumsi BBM yang irit.
Mesin 1.5L yang digunakan terbukti efisien untuk pemakaian harian, baik di dalam kota maupun perjalanan luar kota.
Dalam kondisi lalu lintas perkotaan, konsumsi bahan bakarnya berada di kisaran 11-13 km per liter, tergantung gaya mengemudi dan tingkat kemacetan.
Sementara itu, untuk penggunaan di jalan tol atau luar kota dengan kecepatan stabil, konsumsi BBM bisa mencapai 14-17 km per liter atau bahkan lebih.
Dengan perawatan yang baik dan cara mengemudi yang santai, Yaris 2011 bisa menjadi mobil yang sangat hemat untuk penggunaan sehari-hari.
Pajak Tahunan Toyota Yaris 2011
Selain irit BBM, pajak tahunan Toyota Yaris 2011 juga masih tergolong ramah di kantong. Untuk mobil bermesin 1.500 cc, biaya pajaknya relatif wajar dan tidak memberatkan.
Estimasi pajak tahunan Yaris 2011 berada di kisaran Rp2,1 jutaan hingga Rp2,4 jutaan, tergantung varian, jenis transmisi, dan wilayah pendaftaran kendaraan. Versi manual umumnya sedikit lebih murah dibandingkan versi otomatis.
Baca Juga: Mobil Bekas Xpander 2017 Masih Layak Dibeli? Cek Harga dan Spesifikasinya
Besaran pajak ini sudah termasuk pajak kendaraan bermotor dan SWDKLLJ. Namun, angka pastinya bisa berbeda di setiap daerah, sehingga disarankan untuk mengecek langsung melalui aplikasi Samsat Online atau saat melihat unit mobil yang akan dibeli.
Demikianlah ulasan lengkap terkait mobil Toyota Yaris 2011 yang masih menjadi primadona di pasar mobil bekas. Semoga membantu!
Kontributor : Dini Sukmaningtyas
Berita Terkait
-
Mobil Bekas Xpander 2017 Masih Layak Dibeli? Cek Harga dan Spesifikasinya
-
Daya Pikatnya Susah Ditolak, Berapa Pajak Tahunan dan Harga Innova Reborn Diesel?
-
5 SUV Matic 100 Jutaan Gak Ngos-ngosan di Tanjakan, Sekeluarga Nyaman Liburan ke Gunung
-
5 Mobil Lawas yang Mesinnya Awet dan Bertenaga, Nyaman Buat Keluarga
-
Yaris Bekas di Bawah Rp100 Juta Dapat Tahun Berapa? Ini Pilihan Hatchback Keluarga Kecil
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
Terkini
-
Budget 7 Juta Dapat Honda Vario Bekas Tahun Berapa? Cek Rekomendasinya
-
Mobil Bekas Xpander 2017 Masih Layak Dibeli? Cek Harga dan Spesifikasinya
-
Daya Pikatnya Susah Ditolak, Berapa Pajak Tahunan dan Harga Innova Reborn Diesel?
-
5 SUV Matic 100 Jutaan Gak Ngos-ngosan di Tanjakan, Sekeluarga Nyaman Liburan ke Gunung
-
5 Rekomendasi Motor Bekas Harga Rp7 Jutaan: Bisa Buat Sekolah, Kuliah hingga Sunmori di 2026
-
Pesona Toyota Alphard Harga LCGC Bekas: Cek Taksiran Pajak dan Penyakit yang Sering Muncul
-
Beda Pajak LMPV Avanza vs Xpander: Ada yang Tembus Rp5,2 Juta, Mending Mana?
-
Bak Bumi dan Langit, Adu Pajak Tahunan BYD Atto 1 vs Honda Brio Satya
-
5 Motor Bekas Favorit Ibu-Ibu: Ringan, Lincah, dan Irit BBM
-
5 Mobil Matic Bekas Murah yang Ladies Friendly, Spare Part Melimpah Perawatan Mudah