Suara.com - Pandemi Covid-19 Tak Kunjung Usai, Usaha Mikro Makin Terancam
Pandemi virus corona Covid-19 yang tengah terjadi di seluruh dunia saat ini hulan hanya berdampak kepada sektor kesehatan tetapi juga ekonomi.
Sebagian besar bisnis sudah mulai terdampak, baik perusahaan besar maupun bisnis mikro. Hal ini dapat membuat beberapa bisnis besar maupun menengah mengalami perlambatan tingkat pertumbuhan atau bahkan tidak ada pertumbuhan sama sekali.
Lebih lanjut, dampaknya akan jauh lebih dalam bagi usaha mikro karena kurangnya cadangan kas.
Amar Bank dengan produk unggulan Tunaiku, berkomitmen untuk membantu usaha mikro agar dapat bertahan melewati bulan-bulan yang yang sulit pada kuartal kedua ini. "Kami siap untuk membantu meringankan beban pengusaha mikro dan tidak akan membiarkan usaha mikro turun," ujar Presiden Direktur Bank Amar, Vishal Tulsian lewat siaran pers yang diterima Suara.com.
Vishal memprediksi kinerja perekonomian akan membaik di kuartal ketiga, "Kami optimis untuk menggenjot kinerja di kuartal ketiga. Untuk saat ini Amar Bank memiliki rasio kecukupan modal (CAR) yang kuat yakni lebih dari 45%, sehingga kami dapat menyerap setiap risiko yang potensial akibat dampak dari Covid-19."
Di sisi lain untuk meminimalkan risiko dampak virus corona, Bank Indonesia memutuskan mempertahankan suku bunga acuan pada level 4,5%.
Menanggapi hal tersebut, Vishal menilai bahwa penurunan suku bunga lebih lanjut tidak diperlukan saat ini. "Saat ini yang dibutuhkan adalah restrukturisasi pinjaman usaha mikro dan yang saya amati semua bank sudah mengambil langkah tersebut. Amar Bank sendiri berkomitmen untuk mendukung penuh ekosistem bisnis, kami optimis akan ada banyak peluang pasca situasi krisis kesehatan ini, yang terpenting adalah sinergi semua pihak untuk saling meringankan beban di kuartal kedua ini untuk nanti bersama-sama kembali mengejar pertumbuhan di kuartal ketiga," tutupnya.
Sebelumnya LPS menyatakan secara umum kondisi perbankan masih stabil yang ditunjukkan oleh beberapa indikator industri perbankan per Februari 2020 diantaranya tingkat permodalan mencapai 22,27%, kondisi likuiditas yang relatif cukup dengan LDR mencapai 91,76%.
Baca Juga: 34 Mahasiswa Sekolah Teologi Bethel Petamburan Jakarta Positif Corona
Sementara ROA terpantau di level 2,46%. Selain itu, simpanan juga masih menunjukkan pertumbuhan year on year positif yakni sebesar 7,77%, bahkan data harian di akhir Maret 2020 memperlihatkan peningkatan pertumbuhan menjadi 9,79% secara year on year.
Amar Bank yang memulai tahun ini dengan penawaran saham perdana dengan kode “AMAR” di Januari, mencatatkan pertumbuhan kinerja yang tergolong pesat.
Berdasarkan laporan keuangan tahun lalu, kredit Amar Bank tercatat meningkat sebesar 33% dan dana pihak ketiga (DPK) meningkat sebesar 61%, sementara aset bertumbuh sebesar 84% di angka lebih dari 3 triliun rupiah. Untuk profit terjadi peningkatan sebesar 365% dari tahun sebelumnya.
Melalui Tunaiku, Amar Bank telah menyalurkan kredit kepada lebih dari 100,000 UMKM dan jumlahnya mencapai angka 2 triliun rupiah sepanjang 2019, meningkat sebesar 100% dari tahun 2018.
Sebagai satu-satunya fintech bank di Indonesia, Amar Bank menitikberatkan pada teknologi yang berfokus kepada kebutuhan nasabah sebagai kunci pencapaian kinerja yang gemilang.
Berita Terkait
Terpopuler
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Rekomendasi Bedak Two Way Cake untuk Kondangan, Tahan Lama Seharian
- 5 Rangkaian Skincare Murah untuk Ibu Rumah Tangga Atasi Flek Hitam, Mulai Rp8 Ribuan
- 5 Rekomendasi Sepatu Lari Selain Asics Nimbus untuk Daily Trainer yang Empuk
- 5 Powder Foundation Paling Bagus untuk Pekerja, Tak Perlu Bolak-balik Touch Up
Pilihan
-
10 City Car Bekas untuk Mengatasi Selap-Selip di Kemacetan bagi Pengguna Berbudget Rp70 Juta
-
PSSI Butuh Uang Rp 500 Miliar Tiap Tahun, Dari Mana Sumber Duitnya?
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
Terkini
-
Mengenal Inovasi dan Manfaat Lelang bagi Perekonomian Nasional
-
Rakhano Rilis "Sempat Tak Sempat", Lagu Galau yang Bikin Susah Move On
-
Paramount Land Gelar Pesta Rakyat 'Sinergi dalam Satu Harmoni'
-
Edukasi dan Promosi Kelestarian Hutan, FSC Forest Week di Indonesia Resmi Diluncurkan
-
Pastry Chef Audrey Tampi Gelar Demo Masak Eksklusif di Jakarta
-
Custom Desain Cincin Pernikahan Jadi Tren, Buat Cinta Makin Jadi Lebih Bermakna
-
Meriahkan HUT Kemerdekaan RI ke-79 dengan Tingkatkan Nasionalisme dan Eratkan Kebersamaan antar Karyawan
-
Rayakan HUT RI, Pergikuliner Festival Ruang Rasa Hadirkan Ragam Kuliner Indonesia di Central Park
-
Rayakan Hari Kemerdekaan Bersama Lebih dari 6000 Siswa dengan Berbagi Es Krim Gratis di Seluruh Indonesia
-
Terinspirasi HUT RI di IKN, The House of Arwuda Luncurkan Parfum Independence