Suara.com - Umat muslim yang melaksanakan ibadah puasa diharuskan menyegerakan buka ketika sudah mendengar bedug Maghrib.
Biasanya mereka akan menyediakan kurma dan air putih untuk membatalkan puasa terlebih dahulu. Kurma kaya akan protein sehingga bisa memberikan energi kan kekuatan instan untuk tubuh.
Menurut kepercayaan umat muslim, Nabi Muhammad SAW lebih suka mengonsumsi kurma untuk berbuka puasa.
Hal inilah yang membuat umat muslim lebih memilih berbuka dengan kurma terlebih dahulu daripada nasi, karena mengikuti jejak nabi.
Berbicara soal kurma, sebenarnya bagaimana filosofi dari buah yang rasanya manis dan legit ini?
Sebagai manusia, kita bisa belajar hidup dengan sebaik-baiknya melalui pohon kurma ini. Filosofi pohon kurma mengajarkan untuk terus yakin dengan adanya harapan di dalam kehidupan kita.
Meski menghadapi banyak ujian dan rintangan, namun tak boleh menyerah begitu saja. Yakinlah bahwa masih ada harapan dan alasan untuk bertahan.
Begitu juga dengan pohon kurma, pohon ini tumbuh dan hidup di tengah gurun pasir dengan suhu yang panas.
Namun pohon kurma ini tetap bisa tumbuh dengan kokohnya. Bahkan, menjadi satu-satunya tanaman yang mampu bertahan hidup.
Baca Juga: 5 Amalan Sahur di Bulan Ramadan yang Bisa Dijalani Umat Islam
Meski badai gurun datang, pohon kurma ini tidak tumbang sekalipun. Hal ini lantaran pohon kurma memiliki akar yang sangat kuat.
Akar pohon kurma ini tertanam dan terus tumbuh sampai puluhan bahkan berates meter ke dalam tanah. Dengan Upaya ini, pohon kurma mampu memperoleh sumber air untuk bertahan hidup.
Filosofi pohon kurma juga memberikan Pelajaran untuk terus berusaha dan bekerja keras. Pohon ini ditanam dengan meletakkan bijinya di dalam tanah dan ditimbun batu.
Di dalam kehidupan diibaratkan sebuah tekanan dan permasalahan. Tumpukan batu yang menimbun itu memberikan paksaan pada pohon kurma untuk berjuang tumbuh ke atas.
Karena pertumbuhan mengalami hambatan, hal ini membuat pertumbuhan pohon kurma ke dalam tanah menjadi semakin maksimal.
Setelah akar mencengkeram tanah, biji sebagai cikal bakal pohon ini tumbuh ke atas. Karena akarnya semakin kuat, sehingga dapat menggulingkan batu yang menekan tersebut.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
- 5 Promo Asus ROG Xbox Ally yang Tidak Boleh Dilewatkan Para Gamer
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
Terkini
-
Bacaan Surat Yasin Lengkap 83 Ayat, Latin, Terjemahan, dan Keutamaan Jantung Al-Qur'an
-
Tata Cara dan Niat Sholat Gerhana Bulan 7 September 2025 untuk Imam dan Makmum
-
Contoh Khutbah Jumat Tentang Maulid Nabi 2025 Versi Panjang dan Singkat
-
5 Contoh Kultum Maulid Nabi Muhammad SAW 2025 Berbagai Tema
-
Puasa Maulid Nabi Namanya Apa? Hukum Puasa di Hari Kelahiran Rasulullah
-
Rabu Wekasan Menurut Islam Dianjurkan atau Tidak? Ini Hukum, Amalan dan Jadwal 2025
-
Niat dan Doa Buka Puasa Ayyamul Bidh Agustus 2025 Selama 3 Hari untuk Berkah Sepanjang Tahun
-
Jadwal Puasa Ayyamul Bidh Agustus 2025: Niat dan Keutamaannya di Hari Kamis
-
Mengapa Islam Melarang Pria Menyerupai Wanita? Ini Penjelasannya
-
Apa Itu Puasa Tasu'a ? Waktu, Niat, dan Sejarahnya