Suara.com - Anthony Sinisuka Ginting gagal 'pecah telur' saat kembali bertemu pebulutangkis tunggal putra Cina, Shi Yuqi. Wakil Indonesia tersebut kalah setelah bertarung hingga rubber game, 17-21, 21-18 dan 18-21, di perempat final German Open BWF World Tour Super 300, Jumat (9/3/2018) atau Sabtu dini hari WIB.
Bermain di Innogy Sporthalle, Mulheim an der Ruhr, Jerman, kedua pemain terlibat pertarungan sengit sejak awal game pertama. Saat kedudukan 3-3, Yuqi berhasil mencetak enam poin beruntun.
Namun, Anthony membalasnya dengan membukukan delapan poin berturut-turut, dan menutup interval game pertama dengan keunggulan 11-9.
Selepas interval, kedua pebulutangkis kembali terlibat pertarungan sengit dan saling susul-menyusul angka. Namun, Anthony tak mampu lagi menahan laju Yuqi saat menyamakan kedudukan 17-17.
Dalam kondisi ini, Yuqi berhasil mengukir empat poin beruntun dan membuatnya menutup game pertama dengan kemenangan 21-17.
Di game kedua, Anthony berbalik merespon kekalahannya di game pertama. Dia terus mengungguli peringkat enam dunia itu dan menutup game dengan kemenangan 21-18.
Pada game penentuan, Anthony sempat unggul 2-1. Yuqi pun meresponnya dengan mencatat tiga poin beruntun dan unggul 4-2.
Keunggulan ini terus dijaga Yuqi hingga akhirnya mengakhiri pertandingan dengan skor 21-18 dalam laga yang berdurasi 1 jam 7 menit.
Kekalahan ini sekaligus menjadi yang kedua bagi Anthony dalam dua pertemuan dengan Yuqi. Sebelumnya, Anthony menyerah dua game langsung, 19-21 dan 15-21, saat bertemu di ajang BWF World Junior Championships 2014.
Baca Juga: Babak Kedua German Open: Anthony Kantongi Pola Main Yuxiang
Tak hanya itu, hasil ini membuat Indonesia tak lagi memiliki wakil di tunggal putra. Sebelumnya, rekan Anthony di pelatnas bulutangkis PBSI, Jonatan Christie, juga tumbang di perempat final setelah dikalahkan Kenta Nishimoto, 10-21 dan 20-22.
Tag
Berita Terkait
-
Telur Cangkang Putih vs Coklat, Mana yang Lebih Sehat dan Bergizi? Cek Faktanya
-
Thailand Gerak Cepat Sudah Tunjuk Pelatih Baru, Timnas Indonesia Masih Anteng
-
Pelatih Sementara Timnas Thailand Pernah Dijuluki 'Jose Mourinho Baru'
-
Rekap French Open 2025 Day 2: Jojo Tampil Dominan, Rian/Rahmat Sukses Revans
-
Jadwal French Open 2025: Perang Saudara Sektor Ganda Putra
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
Terkini
-
PON Bela Diri Kudus 2025 Rampung, DKI Jakarta Kunci Juara Umum
-
Race Sepang Belum Start, Alex Marquez Sudah Kunci Runner-up MotoGP 2025, Kok Bisa?
-
McLaren Menggila di Kualifikasi: Norris Start Terdepan di F1 GP Meksiko 2025
-
Jadwal Final French Open 2025 Hari Ini: Fajar/Fikri Hadapi Nomor 1 Dunia
-
Prahdiska Jumpa Mohammad Zaki, Tunggal Putra Pastikan Satu Tiket Final Indonesia Masters II 2025
-
Indonesia Disanksi IOC? Menpora Erick Thohir: Bukan Dilarang Cuma...
-
Juarai All Around Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025, Angelina Melnikova Sempat Ingin Pensiun
-
French Open 2025: Sabar/Reza ke Perempat Final usai Atasi Rekan Senegara
-
French Open 2025: Jafar/Felisha Gagal Revans Wakil Thailand, Janji Bangkit Lebih Kuat
-
Jadwal MotoGP Malaysia 2025: Persaingan Terbuka Tanpa Marc Marquez dan Martin