Suara.com - Pebalap andalan Repsol Honda, Marc Marquez mengaku tidak berkeberatan bertandem dengan sang rival, Andrea Dovizioso di kancah MotoGP musim depan.
Masa depan Dovizioso saat ini masih menjadi teka-teki menyusul alotnya proses perpanjangan kontrak pebalap Italia itu bersama timnya Ducati.
Kontrak Dovizioso memang akan habis di akhir musim 2018. Dengan situasi perpanjangan kontrak yang belum rampung, bukan tak mungkin Honda bakal kembali menggaet Dovizioso untuk menggantikan Dani Pedrosa.
Setali tiga uang, kontrak Pedrosa juga habis akhir musim ini, dan sampai saat ini belum ada tanda-tanda bakal dipertahankan Honda.
Marc Marquez pun angkat bicara terkait peluangnya bertandem dengan Dovizioso atau tetap bersama Dani Pedrosa di MotoGP musim depan.
Walau bingung, menurutnya, keduanya merupakan pebalap hebat yang sangat cocok menjadi rekan setimnya di Honda.
"Saya hanya tertarik untuk memiliki tim yang kuat. Hanya ada dua pebalap yang saya lihat untuk menjadi rekan setim saya, yakni Dani Pedrosa dan Andrea Dovizioso, sang pemuncak klasemen," ujar Marquez seperti dilansir GPone, Jumat (4/5/2018).
Di lain pihak, The Little Dragon—julukan Dovizioso—merasa terkejut dengan pernyataan Marquez dan menganggap pendapat The Baby Alien hanyalah pandangan pribadi, bukan pernyataan resmi dari tim Repsol Honda.
Baca Juga: Jokowi Ingin Asian Games Mulai Ramai Dibicarakan Publik
"Perkataan Marc Marquez sungguh tak terduga, dia bisa saja membelokkan para jurnalis. Yang dia ucapkan semata-mata hanyalah pendapat pribadinya," ujar Dovizioso.
Andrea Dovizioso pernah tiga musim memperkuat tim Repsol Honda. Dua musim pertama dia bertandem dengan Pedrosa. Di musim terakhirnya, Honda menurunkan trio Pedrosa-Dovizioso-Casey Stoner.
Dovizioso saat ini memimpin klasemen dengan 46 poin. Posisinya terancam diambil alih Marquez yang menempati posisi kedua, mengingat perbedaannya hanya terpaut satu poin.
Tag
Berita Terkait
-
IMOS 2025 Diharapkan Mampu Gairahkan Pasar Otomotif Nasional
-
3 Tipe Honda BeAT Bekas Paling Dicari Emak-emak, buat Antar-Jemput Anak dan ke Pasar
-
Harga Setara LCGC, 5 Sedan Bekas Ini Bikin Tampilan Auto Naik Kelas!
-
3 Tipe Honda Civic Bekas Incaran Pekerja Muda: Gengsi Dapat, Harga Bersahabat
-
Adu Isi Garasi Abdul Kadir Karding vs Mukhtarudin, Beda Selera Para Petinggi P2MI, Klasik-Mewah
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Emas Antam Pecah Rekor Lagi, Harganya Tembus Rp 2.095.000 per Gram
-
Pede Tingkat Dewa atau Cuma Sesumbar? Gaya Kepemimpinan Menkeu Baru Bikin Netizen Penasaran
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
Terkini
-
Masuki Tahap Turnamen, Owi/Butet Soroti Peningkatan Kualitas Peserta Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Wamenpora Pastikan Persiapan SEA Games 2025 Tak Terganggu Pergantian Menpora
-
PBVSI Umumkan 15 Srikandi Muda untuk Asian Youth Games 2025
-
Hendrawan hingga Butet Pantau Langsung Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Drama McLaren di Monza: Oscar Piastri Dipaksa Mundur demi Lando Norris
-
Menpora dari Masa ke Masa: Andi dan Imam Korupsi, Roy Lupa Lagu Indonesia Raya, Dito Dicopot
-
Dito Ariotedjo Dicopot, Musuh Bebuyutan Lin Dan Jadi Plt Menpora?
-
Rekam Jejak Dito Ariotedjo, Menteri yang Kena Reshuffle
-
Indonesia Turunkan 12 Wakil di Hong Kong Open 2025, Fajar/Rian Mundur
-
Lalu Muhammad Zohri Cs Jalani Persiapan SEA Games 2025 di Kenya dan Jepang