Suara.com - Pekan besok (27/05/2018), GP Formula 1 (F1) Monaco bakal berlangsung di Circuit de Monaco, Monte Carlo. Lewis Hamilton siap bertarung melawan penantang terdekatnya, Sebastian Vettel. Satu keunggulan sudah dalam genggaman: mengantongi 17 poin lebih tinggi.
Begitu pun, bukan jaminan segalanya lebih mudah. Sirkuit di ibukota Kerajaan Monaco ini memiliki trek paling berbahaya dibandingkan seri-seri lain dalam kalender F1 2018. Lintasannya sempit, penuh tikungan yang membuat jet darat mudah melintir, dan tanpa ampun menuntut perhatian ekstra dari para pilot.
Karakter trek ini, bakal menyuguhkan sajian menarik bagi pemirsa. Tambahan lagi, Circuit de Monaco juga memiliki keunikan. Yaitu digelar di jalan raya, sehingga penggemar F1 tidak terbatas mesti menonton di tribun. Tetapi dari balkon hotel, apartemen, sampai di atas yacht atau kapal pesiar.
Lintasan Circuit de Monaco adalah yang terpendek dibanding tempat-tempat berlaga F1 lainnya. Hanya sepanjang 3,337 kilometer dan bakal berlangsung sebanyak 78 lap, dengan jarak total 260,286 kilometer.
Sampai saat ini, mendiang Ayrton Senna yang wafat di GP San Marino 1994 memegang rekor kemenangan GP F1 Monaco. Ia membukukan kemenangan sebanyak enam kali (1987, 1989, 1990, 1991, 1992, 1993).
Foto: Ayrton Senna da Silva, sosoknya diabadikan di prangko Brasil [Shutterstock]
Terbayang bukan, sang driver asal Brasil ini sudah tiada 25 tahun lalu. Namun rasanya sulit bagi driver generasi berikutnya untuk menyamai reputasi dia di sirkuit itu. Apalagi bila menilik kemenangan Senna di GP F1 Monaco kurun 1989 - 1993. Ini artinya dia memenangi setiap tahun, setiap kali turun balap di Monte Carlo!
Baca Juga: Jadi KSAL Baru, Siwi Diminta Urus PT. PAL
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Borneo Hornbills Resmi Berevolusi Menjadi Bogor Hornbills Jelang IBL 2026
-
IHR Piala Raja Hamengku Buwono X 2025: Sportainment Paduan Tradisi Historis dan Budaya Modern
-
SEA Games 2025: Skuad Bulu Tangkis Berubah, Indonesia Turunkan Tim Terbaik
-
Peta Medali SEA Games 2025: Indonesia Kehilangan 41 Potensi Emas
-
Jadwal F1 GP Brasil 2025: Potensi Duel Panas Norris, Piastri dan Max Verstappen
-
Lifter Rizki Juniansyah Diangkat Jadi Letnan Dua TNI usai Juara Dunia 2025
-
KONI Isyaratkan PON 2028 Prioritaskan Cabor Olimpiade
-
Dhinda 'Meledak' di Korea Masters 2025: Tembus Perempat Final dan Makin Percaya Diri
-
Lolos 8 Besar Korea Masters 2025, Ubed Belum Puas!
-
Korea Masters 2025: Kalah dari Unggulan Pertama, Yohanes Saut Akui Hilang Fokus