Suara.com - From zero to hero. Itulah sedikit gambaran tentang Lalu Muhammad Zohri yang baru-baru ini menjadi buah bibir di Tanah Air, berkat raihan medali emas yang diraihnya pada Kejuaraan Dunia Atletik U-20 di Finlandia, 11 Juli lalu.
Perjuangan Zohri mengharumkan nama Indonesia di pentas internasional membuatnya mendapat apresiasi banyak pihak. Mulai dari kalangan sipil hingga jajaran eksekutif dan legislatif di pemerintahan Indonesia.
Terbaru, Zohri mendapat hadiah Rp 25 juta dari Komisi X DPR saat Zohri menyambangi Gedung DPR, Senayan, Jakarta, pada Rabu (25/7/2018). Uang tersebut hasil dari patungan kocek pribadi seluruh anggota Komisi X.
Baca Juga: Jika Raih Emas Asian Games 2018, Pemanah Cantik Ini Ingin Rehat
Seperti pada umumnya, dibalik sukses seseorang pasti ada pula campur tangan orang lain. Begitu pula dengan yang terjadi pada diri Zohri, pemuda kelahiran Lombok Utara, Nusa Tenggara Bara (NTB), 1 Juli 2000.
Dibalik kesuksesan Zohri, rupanya ada tangan dingin Rosida (46), guru olahraga SMP Negeri 1 Pamenang Kabupaten Lombok Utara.
Menurut Rosida, saat ditemui di kawasan Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta, Rabu siang, Lalu Muhammad Zohri pada awalnya tak menggemari olahraga atletik, termasuk lari.
Saat masih duduk di bangku SMP Negeri 1 Pamenang, Rosida menyebut Zohri lebih menyukai olahraga sepakbola yang memang jauh lebih populer di Indonesia ketimbang atletik.
Butuh waktu 2,5 tahun bagi guru jebolan Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan IKIP Mataram itu untuk meyakinkan Zohri bahwa dirinya punya potensi besar di olahraga atletik.
"Yang jelas saya ingin dia punya prestasi. Saya pernah bilang ke dia, kalau di sepakbola itu sayang bakatmu. Ibaratnya Rp 50 ribu dibagi 21 orang, kalau kamu jadi sprinter, Rp 50 ribu untuk sendiri. Tapi, saat itu dia belum tertarik," kata Rosida menceritakan kenangannya bersama Zohri.
"Tapi memang kehendak Allah beri hidayah buat dia. Datanglah Lalu kepada saya, dan tiba-tiba dia duduk dan bilang, 'Baiklah Bu, pokoknya sekarang saya pasrah, silakan Ibu mau masukan saya di atletik'," lanjut Rosida, menirukan kata-kata Zohri.
Baca Juga: Rossi Sebut Kompetisi MotoGP Sekarang Sedikit Bikin Boring
Usai 'menyerahkan diri' dan bersedia berlatih atletik di bawah naungan sang guru, Zohri pun kian giat berlatih.
Rosida mengungkapkan Zohri tak pernah mengeluh, walaupun berlatih dalam kondisi ekonomi pas-pasan.
"Dia tak pernah mengeluh walau tak punya sepatu, belum makan juga tak pernah mengeluh. Dikasih uang dia malah bertanya ini uang untuk apa? Tak pernah dia minta uang," jelas Rosida.
Berita Terkait
-
Resmi Diputus Kontrak oleh PSSI, Masa Kejayaan Indra Sjafri Telah Usai?
-
Diprediksi Tak Mulus, Karier John Herdman di Indonesia Terancam Faktor Ini: Mirip Seperti STY?
-
Kaleidoskop Timnas U-23: Batal Juara AFF Cup Hingga Gagal di Sea Games 2025
-
John Herdman Latih Timnas Indonesia, Tiga Nama Ini Berpeluang Didepak?
-
Setali 3 Uang: Persamaan Nasib John Herdman dan STY Di Awal Melatih Timnas
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Juara Grand Slam 7 Kali Venus Williams Umumkan Pernikahan dengan Andrea Preti
-
Dewa United Promosikan Dua 'Wonderkid Jelang IBL 2026
-
Makna Natal Abraham Damar: Refleksi Perjuangan Berdarah-darah Demi Perunggu SEA Games 2025
-
Triathlon Ukir Sejarah, Prestasi Atlet Indonesia Bersinar di SEA Games 2025 Thailand
-
Memukau di SEA Games 2025, Rizki Juniansyah dan Rahmat Erwin Naik Kelas di Olimpiade 2028
-
Medali Nyaris Melayang! KOI Bongkar Alasan 'Tegur' Atlet Kickboxing yang Viral di Medsos
-
Keren! Ini Deretan Rekor yang Dipecahkan Atlet Indonesia pada SEA Games 2025
-
3 Atlet Indonesia yang Pecahkan Rekor di SEA Games 2025
-
Rizki Juniansyah dan Rahmat Erwin akan Tampil di Kelas yang Berbeda pada Olimpiade 2028
-
Tembus Ratusan Triliun! Industri Olahraga Siap Jadi Raksasa Baru Ekonomi Indonesia