Suara.com - Tingginya okupansi—tingkat hunian—hotel di Sumatera Selatan membuat sejumlah pengusaha lokal Homestay—rumah singgah—mencoba mengambil celah bisnis untuk mengakomodir wisatawan yang akan tinggal di Palembang selama Asian Games.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Sumsel, Irene Camelyn Sinaga mengatakan, sejauh ini ada beberapa negara yang mem-booking satu hotel 100 persen. Ada juga yang mem-booking sebanyak 80 persen.
Sebagai industri pariwisata, tentu ini tidak bisa dilarang. Karena itu, untuk mengantisipasi terjadi kekurangan, maka bisa menginap di Homestay.
Baca Juga: Mengenal Jorge Linares, Penantang Daud Yordan
"Kami mempersilakan jika tamu mau memilih sendiri tempat tinggalnya. Tapi kami juga menyediakan Homestay jika memang diperlukan," katanya di Palembang, Kamis (9/8/2018).
Ia mengaku sejauh ini Homestay yang terdata dipihaknya hanya 28 rumah. Dari jumlah tersebut, satu rumah berisikan 2 sampai 3 kamar dan satu kamar bisa dihuni 2 orang.
Artinya, Homestay ini bisa menampung ratusan orang. Homestay ini tersebar di Palembang. Paling banyak berada di perbatasan antara Palembang dan Banyuasin.
"Ada juga yang berada di Jakabaring dan lainnya," ujarnya.
Menurutnya, ada banyak Homestay di Palembang. Namun, memang tidak terdaftar, karena untuk terdaftar harus membuat izin dan membayar pajak.
Homestay ini sendiri merupakan sebuah rumah yang disewakan, sehingga siapapun bisa membuat Homestay ini.
Namun, jika sudah terdaftar tentunya mendapatkan arahan agar lebih baik lagi terutama saat menyambut tamu yang menginap.
"Karena itu, kami berharap Homestay ini didaftarkan agar mendapatkan penambahan wawasan dalam memberikan pelayanan," katanya.
Baca Juga: Tiket Upacara Pembukaan Asian Games 2018 Sudah Terjual 70 Persen
Sementara itu, Ketua Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Sumsel, Herlan Aspiuddin mengakui memang sejauh ini reservasi (pemesanan) untuk hotel di Palembang sudah hampir penuh.
Namun, dirinya tidak mengetahui persis berapa banyak yang sudah melakukan reservasi.
Berita Terkait
-
Janji Manis Erick Thohir Usai Pencak Silat Sumbang 4 Emas SEA Games 2025
-
Staycation di Artotel Living World Cibubur: Menginap, Hangout, dan Kulineran di Satu Tempat
-
Wujudkan Kampung Haji Indonesia, Danantara Akuisisi Hotel Dekat Ka'bah, Ikut Lelang Beli Lahan
-
5 Pilihan Hotel Jogja Murah untuk Liburan Akhir Tahun
-
Merayakan Keajaiban Natal dengan Cita Rasa Istimewa di Collage Pullman Jakarta Central Park
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Janji Manis Erick Thohir Usai Pencak Silat Sumbang 4 Emas SEA Games 2025
-
Kejurnas Panahan Antarklub 2025 Digelar untuk Perkuat Piramida Pembinaan
-
Panggulnya Kerap Kambuh, Jonatan Christie Berharap Tahun 2026 Bebas Cedera
-
Timnas Voli Putra Indonesia Gagal Pertahankan Medali Emas Beruntun di SEA Games 2025
-
Angkat Topi untuk Perahu Naga, Raih 4 Emas di SEA Games 2025
-
BOOM! Medali Emas Indonesia di SEA Games 2025 Cetak Rekor
-
Tumbangkan Thailand di Final, Timnas Voli Pantai Indonesia Jaga Tradisi Emas SEA Games
-
SEA Games 2025 Jadi Momen Berat Anggar Indonesia, Semua Wakil Gagal Raih Medali
-
Janice Tjen Bersyukur Tutup SEA Games 2025 dengan Emas Setelah Sempat Jatuh Sakit
-
Aldila/Janice Raih Emas Ganda Putri Tenis SEA Games 2025