Suara.com - Ketua Pelaksana Asian Games 2018 (INASGOC), Erick Thohir mengungkapkan tak semua kontingen negara peserta Asian Games 2018 menginap di Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta.
Erick menyampaikan, dari 34 kontingen yang telah hadir, dua diantaranya memilih hotel sebagai tempat istirahat mereka selama berada di Indonesia.
Seperti diketahui, INASGOC selaku panitia penyelenggara Asian Games 2018 memberikan fasilitas full service kepada seluruh kontingen negara peserta dalam bentuk Wisma Atlet.
Baca Juga: MotoGP Austria : Gagal Juara, Dovizioso Salah Pilih Ban Belakang
Seluruh penginapan, makanan, dan segala macam kebutuhan pokok atlet dan ofisial disediakan secara gratis.
Namun, layanan tersebut tak dimanfaatkan oleh dua kontingen, yakni Uni Emirat Arab (UEA) dan Qatar. Dua negara Timur Tengah itu memilih menyewa penginapan sendiri bagi atlet dan ofisialnya.
"Kontingen sepakbola Uni Emirat Arab (UEA) sewa hotel sendiri, padahal kita sudah sediakan hotel di Bandung. Kami sudah mengikuti peraturan AFC dengan menyediakan 15 kamar, tapi mereka maunya 30 kamar. Jadi mereka pesan sendiri," kata Erick saat ditemui di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (13/8/2018).
"Kontingen Qatar juga seperti itu. Di Jakarta kita sudah siapkan tiga kamar, namun mereka memilih sewa sendiri, sebanyak 29 kamar selama tiga minggu. Hal-hal seperti itu memang fleksibel," sambungnya.
Erick menuturkan, kontingen negara peserta yang ingin menggunakan fasilitas Wisma Atlet, baik di Kemayoran maupun Palembang, memang harus mematuhi peraturan yang dibuat INASGOC.
Para atlet dan ofisial baru bisa menggunakan fasilitas wisma pada H-2 hingga H+1 sesuai jadwal pertandingan cabang olahraga masing-masing.
Meski tak diketahui secara pasti, faktor tersebut mungkin saja menjadi dasar kontingen UEA dan Qatar memilih tak memanfaatkan fasilitas wisma atlet dan menyewa penginapan sendiri.
"Ada deadline-nya, Wisma Atlet buka tanggal 10 Agustus 2018. Masing-masing kontingen cabang olahraga yang pertandingan masih jauh dari pembukaan, boleh menggunakan fasilitas kami dengan check in H-2 sampai check out H+1 pertandingan," kata Erick.
"Misalnya gini, cabor yang bertanding tanggal 25, dia bisa masuk itu tanggal 23. Kalau dia mau masuk tanggal 20 itu boleh saja, tapi bayar sendiri (sisa harinya), seperti masuk hotel."
Hingga hari ini, Senin (13/8/2018), tercatat sebanyak 1.000 atlet dan ofisial telah mendiami Wisma Atlet Kemayoran.
Dilansir dari laman resmi Asian Games 2018, sejak Sabtu (11/8/2018), sebanyak 34 kontingen negara peserta telah datang ke Jakarta.
Berita Terkait
- 
            
              Geger Skandal Whoosh, Akademisi Sebut Jokowi, Luhut, Erick Thohir dan 2 Menteri Layak Diperiksa
- 
            
              Shin Tae-yong dan Louis van Gaal Dicoret, Sisa 3 Calon Pelatih Timnas Indonesia
- 
            
              Andre Rosiade Sentil Erick Thohir: Jumpa Pers Bisa, Rapat Exco Evaluasi Timnas Indonesia Gak Bisa
- 
            
              Penetapan Target Piala Dunia 2034 Makin Perkuat Bukti PSSI Sengaja Melepas Piala Dunia 2026?
- 
            
              Erick Thohir, PSSI dan Downgrade Target Pencapaian Pelatih Anyar di Pentas Piala Asia 2027
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
- 
            
              Cerita Danantara: Krakatau Steel Banyak Utang dan Tak Pernah Untung
- 
            
              Gandeng Raksasa Pengembang Jepang, Sinar Mas Land Hadirkan Kota Wisata Ecovia
- 
            
              Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
- 
            
              Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
- 
            
              Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
Terkini
- 
            
              Jonatan Christie Siap Tebus Kegagalan French Open, Waspadai Kiran George di Hylo Open 2025
- 
            
              Indonesia Dominasi Lima Besar Ranking Dunia Woodball 2025
- 
            
              Pertacami Ukir Sejarah di Asian Youth Games 2025: MMA Indonesia Pulang dengan 4 Perunggu
- 
            
              Fajar/Fikri Siaga Hadapi Ancaman Ganda Malaysia di Perempat Final Hylo Open 2025
- 
            
              Bulu Tangkis Persembahkan Emas di AYG 2025 Lewat Raihan/Atresia
- 
            
              Hylo Open 2025: Singkirkan Chi Yu Jen, Jonatan Christie Melangkah ke Perempat Final
- 
            
              Hector Souto: Timnas Futsal Indonesia Antusias Tantang Australia
- 
            
              Muhammad Al Imran Sukses Balas Pramod Bhagat, Modal Penting Realisasikan Target Juara
- 
            
              Saber Kazemi Alami Mati Otak, Federasi Voli Iran Minta Doa
- 
            
              PBSI Siapkan Transformasi Besar: Sistem Pembinaan Kini Berbasis Data dan Bukti Lapangan