Suara.com - Pebalap Movistar Yamaha, Maverick Vinales punya pendapat berbeda terkait pengalaman pada balapan MotoGP Austria di Sikruit Red Bull Ring, Minggu (12/8/2018).
Jika rekan satu timnya, Valentino Rossi merasa senang dan menikmati balapan, meski hanya finis di posisi keenam, hal berbeda dilontarkan oleh Vinales.
Menurutnya, performa buruk YZR-M1 tunggangannya masih terasa saat balapan berlangsung. Dirinya bahkan menyebut tidak merasakan kesenangan sama sekali saat mengaspal di Red Bull Ring.
Baca Juga: Verstappen Sudah Move On dari Insiden Budapest?
"Tujuan saya adalah untuk segera kembali menemukan kenikmatan dalam membalap. Tapi saat ini, hal itu mustahil terjadi," kata Vinales seperti dilansir dari GPone, Selasa (14/8/2018).
Mantan pebalap Suzuki Ecstar itu bahkan heran dengan kondisi motor Yamaha YZR-M1 tunggangannya. Dirinya mengaku tak tahu lagi apa yang harus dilakukannya demi memperbaiki performa motor.
"Saya tak mengerti alasan dari semua masalah kami. Saya sudah mencoba mengubah gaya balap, namun hasilnya nihil," ujar Vinales.
"Saat memulai balapan, M1 seperti kehilangan tenaga, tapi selama balapan saya menderita di semua area," imbuhnya.
Seperti diketahui, baik Vinales maupun Rossi terus mendorong Yamaha untuk memperbaiki kekurangan terutama dibagian elektronik (ECU) dan akselerasi motor.
Usai mendapat hasil jeblok di sesi kualifikasi MotoGP Austria, saat Vinales hanya meraih posisi ke-11 dan Valentino Rossi di posisi ke-14, Yamaha melalui kepala proyek M1, Kouji Tsuya langsung meminta maaf kepada mereka berdua.
Meski paddock Yamaha terlihat kacau saat ini, Vinales membantah dirinya tak bisa menyikapi masalah tersebut dengan tenang.
Dirinya menyebut selalu fokus disetiap balapan, namun performa motor memang belum menunjukan perubahan berarti.
"Saya selalu fokus dan selalu sama disetiap waktu. Yang saya bisa lakukan sekarang adalah berpikir tentang balapan selanjutnya di (Sirkuit) Silverstone," kata Vinales.
Sebelum kembali mengaspal pada seri ke-12 MotoGP 2018 yang berlangsung di Sirkuit Silverstone, Inggris, pada 26 Agustus mendatang, Yamaha akan lebih dulu menggelar tes privat di Misano, Italia.
Baca Juga: Rumah Ini Wadah Masyarakat Lebih Dekat dengan Atlet Asian Games
Berita Terkait
-
Bikers Asal Makassar Pilih Naik Yamaha XMAX Tunaikan Ibadah Umrah ke Tanah Suci
-
Cuma Pegang Rp3 Juta? Ini 5 Motor Bekas 'Badak' Anti Mogok Buat Cari Cuan, Cocok untuk Ojol
-
5 Motor Bekas Rp8 Jutaan untuk Berangkat Kerja: Performa Dapet, Tampil Gaya Pula!
-
Alternatif Scoopy tapi Harga Mulai Rp7 Jutaan: Simak Fakta Penting Yamaha Fino 2018
-
Kolaborasi Yamaha dan JICAF Sulap Grand Filano Hybrid Jadi Kanvas Seni Kreatif
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Pesona Kierana Alexandra, Atlet 17 Tahun Pembawa Bendera Indonesia di Penutupan SEA Games 2025
-
Sejarah Apa yang Diukir Kontingen Indonesia usai Runner-up SEA Games 2025?
-
Kontingen Indonesia Kemas 91 Emas di SEA Games 2025 Sukses Lewati Target Awal
-
Jangan Puas Runner Up di SEA Games 2025, Masih Ada Asian Games 2026 dan Olimpiade 2028
-
Klasemen Akhir SEA Games 2025, Kontingen Indonesia Juara 2
-
Tetes Air Mata SEA Games 2025, Mereka Tak Terlihat Hanya Karena Tak Bawa Pulang Medali
-
Update Medali Tim Indonesia di SEA Games 2025: Masih Kokoh di Posisi 2
-
Pecah Telur! Timnas Hoki Es Indonesia Ukir Sejarah Emas Pertama di SEA Games 2025
-
Janji Manis Erick Thohir Usai Pencak Silat Sumbang 4 Emas SEA Games 2025
-
Kejurnas Panahan Antarklub 2025 Digelar untuk Perkuat Piramida Pembinaan