Suara.com - Ribuan warga Jakarta Selatan tumpah ruah menyambut arak-arakan Kirab Obor Asian Games 2018 di Jalan Raya Ragunan, Jaksel, Rabu (15/8).
Panas dan teriknya sinar matahari tak menyurutkan antusiasme mereka dalam melihat iring-iringan lanjutan kirab obor dari Jakarta Timur.
Fahira (13), pelajar SMPN 227 Jakarta mengatakan, ia bersama puluhan teman-temannya sudah bersiap menunggu kedatangan Kirab Obor Asian Games 2018 sejak pukul 12.00 WIB.
Baca Juga: Asian Games : Mobil Pribadi Masuk GBK, Erick Thohir Naik Pitam
Rombongan atlet yang membawa api abadi baru tiba di etape ke-2 Jalan Raya Ragunan sekitar pukul 13.40 WIB.
"Iya, ingin lihat api obor abadi. Terus, dari sekolah juga disuruh ke sini," kata Fahira kepada Suara.com, Rabu (15/8/2018).
Meskipun cuaca di Jakarta begitu panas terik, para pelajar tetap antusias memadati sepanjang jalan rute kirab obor.
Dengan membawa bendera berbagai negara peserta Asian Games dan juga atribut lainnya, para pelajar bersemangat menyanyikan lagu-lagu kemerdekaan menyambut kedatangan kirab obor.
Antusiasme yang tinggi juga dirasakan oleh warga sekitar.
Baca Juga: Jadi MenPAN-RB, Syafruddin Tetap Jabat CdM Indonesia di Asian Games
Hamidah (40), warga yang tinggal tak jauh dari lokasi kirab obor, mengaku tak ingin melewatkan momen bersejarah ini dengan menyaksikannya secara langsung.
"Seru banget ya, meriah. Sebagai warga Indonesia tentu dukung supaya Asian Games berjalan lancar," imbuhnya.
Berita Terkait
-
Timnas Indonesia U-23 Jadi Sasaran, Malaysia Ingin Ukur Level Pemain
-
Starting XI Timnas Indonesia Saat Meraih Kemengan Pertama Atas Jepang
-
Serang Timnas Indonesia U-17, Ada Dendam India 62 Tahun Lalu
-
Lolos Olimpiade 2 Kali Beruntun, Surfing Indonesia Incar Emas di Asian Games 2026
-
Dibandingkan dengan Olimpiade Paris, Pembukaan Asian Games 2018 Kembali Ramai Dibahas
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
Terkini
-
7 Pebulu Tangkis Indonesia Diduga Terlibat Pengaturan Skor: PBSI Belum Tahu, PB Djarum Akui
-
Valentino Rossi Jumpa Ketua Umum PSSI di Jakarta, untuk Apa?
-
ITDC Klaim Tiket MotoGP Mandalika 2025 Terjual 87 Persen
-
Antusiasme Penonton IHR Cup II 2025 Payakumbuh: Pecahkan Rekor, Tembus 50 Ribu Pengunjung
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Innalillahi Atlet Gymnastik Muda Naufal Takdir Al Bari Meninggal Dunia di Rusia