Suara.com - Pekan lalu (03/09/2018) pentas balap jet darat alias Formula One (F1) GP Italia 2018 digelar. Juara di seri ini, Lewis Hamilton (Mercedes) menyebutkan bahwa pertarungan saat itu termasuk salah satu yang paling seru sepanjang putaran digelar sejauh ini.
Berlaga di sirkuit Autodromo Nazionale, Monza, Italia sangatlah mempesona, demikian diungkapkan Lewis Hamilton dalam konferensi pers usai naik podium.
Akan tetapi, suasana mendadak murung saat ia ditanya seputar kemenangannya. Apakah tidak khusus dibingkiskan kepada Niki Lauda, non-executive chairman tim Petronas AMG Mercedes di mana Lewis Hamilton dan Valtteri Bottas bernaung.
Beberapa saat lalu, Niki Lauda menjalani operasi paru di negara kelahirannya, Austria, sehingga absen untuk mengawal tim berlaga, sekitar dua seri.
Hamilton menyatakan, kemenangan yang didapatkannya secara dramatis karena mesti memburu laju Kimi Raikkonen (Ferrari), dan baru berhasil di lap ke-45 dari 53 lap yang ditandingkan ia tujukan kepada seluruh kru Mercedes.
"Saya berkomunikasi dengan istri Niki (Birgit Wetzinger) secara berkesinambungan sehingga terus mengetahui perkembangannya pasca operasi paru," kisah Hamilton dengan pandangan menerawang.
"Dan sampai saat ini ia terus berjuang untuk memperoleh kesehatannya kembali seperti sediakala," imbuhnya.
Tak kalah mengharukan adalah ucapan penutupnya tentang juara dunia tiga kali (1975, 1977, dan 1984) bernama lengkap Andreas Nikolaus Lauda itu.
"Saya memang tidak mempersembahkan kemenangan ini secara khusus baginya, namun kami adalah bagian dari tim. Setelah ini, saya akan sampaikan lewat istrinya tentang kemenangan kami," tandas Hamilton.
Baca Juga: Kriss Hatta Segera Gugat Cerai Hilda Vitria
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Pesona Kierana Alexandra, Atlet 17 Tahun Pembawa Bendera Indonesia di Penutupan SEA Games 2025
-
Sejarah Apa yang Diukir Kontingen Indonesia usai Runner-up SEA Games 2025?
-
Kontingen Indonesia Kemas 91 Emas di SEA Games 2025 Sukses Lewati Target Awal
-
Jangan Puas Runner Up di SEA Games 2025, Masih Ada Asian Games 2026 dan Olimpiade 2028
-
Klasemen Akhir SEA Games 2025, Kontingen Indonesia Juara 2
-
Tetes Air Mata SEA Games 2025, Mereka Tak Terlihat Hanya Karena Tak Bawa Pulang Medali
-
Update Medali Tim Indonesia di SEA Games 2025: Masih Kokoh di Posisi 2
-
Pecah Telur! Timnas Hoki Es Indonesia Ukir Sejarah Emas Pertama di SEA Games 2025
-
Janji Manis Erick Thohir Usai Pencak Silat Sumbang 4 Emas SEA Games 2025
-
Kejurnas Panahan Antarklub 2025 Digelar untuk Perkuat Piramida Pembinaan