Suara.com - Pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto membidik gelar juara di Jepang Open 2018. Predikat finalis Asian Games 2018 diakui mereka menjadi modal penting menatap turnamen berlevel HSBC BWF World Tour Super 750 tersebut.
Di Jepang Open 2018, Fajar/Rian menjadi satu dari enam pasangan ganda putra yang dibawa PBSI ke Tokyo. Lima pasangan lainnya adalah Kevin Sanjaya Sukamujo/Marcus Fernaldi Gideon, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan, Berry Anggriawan/Hardianto, Ricky Karandasuwardi/Angga Pratama, serta Wahyu Nayaka Arya Pangkaryanira/Ade Yusuf Santoso.
Meski mengakui persaingan merebut gelar akan sangat berat, Fajar/Rian optimistis. Ganda putra rangking delapan dunia tersebut ingin memberi hasil terbaik, dan fokus di satu demi satu pertandingan.
"Targetnya mau dapat hasil terbaik yaitu gelar juara, tapi kan dari babak pertama lawannya tidak mudah. Dari awal sudah bertemu pasangan-pasangan top 10, kami mau fokus di tiap pertandingan, kami ingin tiap tanding itu mainnya bisa maksimal," kata Fajar Alfian dalam keterangan tertulis yang diterima Suara.com, Senin (10/9/2018).
Sebagai informasi, di Jepang Open tahun lalu, kompatriot Fajar/Rian yakni Kevin Sanjaya Sukamujo/Marcus Fernaldi Gideon keluar sebagai juara. Tentunya Fajar/Rian harus menaklukan mereka sebelum benar-benar bisa merengkuh medali emas di Jepang Open 2018.
Di babak pertama Fajar/Rian akan menghadapi pasangan Malaysia, Ong Yew Sin/Teo Ee Yi. Ini akan menjadi partai ulangan babak perempat final Asian Games 2018. Saat itu, Fajar/Rian berhasil keluar sebagai pemenang dalam pertarungan dua gim langsung dengan skor 21-17, 21-13.
Meski di atas kertas diunggulkan, juara Malaysia Masters 2018 itu akan tetap waspada. Sebab saat pertama kali bertemu di All England 2018, Fajar/Rian dikalahkan Ong/Teo 16-21, 21-16, dan 21-23.
"Waktu di Istora kami diuntungkan dengan situasi lapangan, tapi ini tidak bisa dijadikan alasan. Kami harus bisa menguasai keadaan seperti apapun," ungkap Fajar.
"Tadi kami sudah coba lapangan, (Musashino Forest Sports Plaza) memang tidak seperti di Istora yang banyak angin. Shuttlecock yang digunakan pun berat, perlu tenaga lebih untuk mematikan lawan, bertemu siapa pun pasti akan ramai dan kami harus siap capek," tutupnya.
Baca Juga: Fadli: Setya Novanto Minta Eni Sembunyikan Perannya di PLTU Riau
Berita Terkait
-
Indonesia Turunkan 12 Wakil di Hong Kong Open 2025, Fajar/Rian Mundur
-
11 Tahun Bersama, Fajar Alfian/Rian Akhiri Duet di Momen Paling Emosional
-
PBSI Bikin Kejutan: Rian Dipasangkan dengan Yeremia, Senjata Rahasia di Tur Asia
-
Juara China Open 2025, Fikri Buka Peluang Kembali Dipasangkan dengan Fajar Alfian
-
Merah Putih Berkibar! Kalahkan Wakil Malaysia, Fajar/Fikri Juara China Open 2025
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
-
KPK Bongkar Peringkat Koruptor: Eselon dan DPR Kejar-kejaran, Swasta Nomor Berapa?
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgub Jakarta?
Terkini
-
3 Ganda Putri Indonesia Rontok di 16 Besar Hong Kong Open 2025
-
Masuki Tahap Turnamen, Owi/Butet Soroti Peningkatan Kualitas Peserta Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Wamenpora Pastikan Persiapan SEA Games 2025 Tak Terganggu Pergantian Menpora
-
PBVSI Umumkan 15 Srikandi Muda untuk Asian Youth Games 2025
-
Hendrawan hingga Butet Pantau Langsung Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Drama McLaren di Monza: Oscar Piastri Dipaksa Mundur demi Lando Norris
-
Menpora dari Masa ke Masa: Andi dan Imam Korupsi, Roy Lupa Lagu Indonesia Raya, Dito Dicopot
-
Dito Ariotedjo Dicopot, Musuh Bebuyutan Lin Dan Jadi Plt Menpora?
-
Rekam Jejak Dito Ariotedjo, Menteri yang Kena Reshuffle
-
Indonesia Turunkan 12 Wakil di Hong Kong Open 2025, Fajar/Rian Mundur