Suara.com - Pasangan ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan secara mengejutkan memutuskan walkover (WO) atau mundur dari turnamen bulutangkis Jepang Open 2018.
Sedianya, Hendra/Ahsan akan menghadapi juara dunia 2018, Li Junhui/Liu Yuchen, di babak kedua Jepang Open 2018 hari ini, Kamis (13/9).
Berdasarkan laman resmi Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) menyebutkan bahwa Hendra/Ahsan tak bisa mengikuti pertandingan atau WO.
Baca Juga: Indonesia Ditarget Tembus Tujuh Besar di Asian Para Games 2018
Kabar mundurnya Hendra/Ahsan juga disampaikan pihak PBSI melalui akun Twitter resminya. Dalam cuitannya, PBSI menyatakan keputusan mundur tersebut lantaran cedera pinggang Ahsan kembali kambuh.
"Info : Ahsan/Hendra mundur dari #JapanOpenSuper750 karena Ahsan alami cedera pinggang. Cepat sembuh Babah!" demikian pernyataan PBSI dalam tweet-nya.
Kabar kambuhnya cedera pinggang Ahsan dipertegas Kepala Pelatih Ganda Putra PBSI, Herry Iman Pierngadi.
"Iya, (cedera) pinggangnya Ahsan kambuh," kata Herry singkat, saat dihubungi awak media di Jakarta, Kamis siang.
Mundurnya Hendra/Ahsan dari Jepang Open 2018 menjadi kerugian bagi Indonesia. Sebab, hingga berita ini ditulis, sektor ganda putra hanya menyisakan dua wakil.
Satu diantaranya, yakni Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon sudah memastikan lolos ke perempat final Jepang Open 2018.
Baca Juga: 4 Fakta Pebalap Anyar Ferrari Leclerc, "Harry Potter dari Monako"
The Minions—julukan Kevin/Marcus—lolos usai melewati hadangan kompatriotnya sendiri, Wahyu Nayaka Arya Pankaryanira/Ade Yusuf Santoso, dengan skor 21-13 dan 21-17.
Sedangkan, satu wakil lainnya, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto belum melangsungkan pertandingan. Di babak kedua Jepang Open 2018, mereka akan menghadapi wakil Cina Taipei, Lee Jhe-Huei/Lee Yang.
Tag
Berita Terkait
-
Skandal Pengaturan Skor Mencuat, Atlet Bulu Tangkis PB Djarum Terseret
-
7 Pebulu Tangkis Indonesia Diduga Terlibat Pengaturan Skor: PBSI Belum Tahu, PB Djarum Akui
-
Gregoria Mariska Batal Partisipasi di Dua Ajang Bergengsi, PBSI Buka Suara
-
Superliga Junior 2025: Aksi Atlet Muda Dunia Perebutkan Piala Legenda Bulutangkis Indonesia
-
Duo Mainaky Evaluasi Anak Didik Jelang China Masters 2025
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Marc Marquez dan Pecco Bagnaia Bawa Ducati Lenovo Tim Terbaik MotoGP 2025
-
Resmi! Ini Starting Grid MotoGP Indonesia Setelah Maverick Vinales Mundur
-
Marco Bezzecchi Rajai Sprint Race, Bocah Pacu Jalur Dapat Sepatu Marc Marquez
-
Marco Bezzecchi Gila! Menyalip di Lap Terakhir, Hancurkan Dominasi Ducati di Mandalika
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Mandiri Looping for Life Edukasi 1.000 Siswa Mandalika dan Perkuat UMKM di MotoGP 2025
-
Kualifikasi MotoGP Indonesia: Marco Bezzecchi Lampaui Rekor Catatan Waktu Tercepat Jorge Martin
-
Marco Bezzecchi Segel Pole Position MotoGP Indonesia, Marc Marquez Tercecer
-
Jadwal dan Link Live Streaming MotoGP Mandalika 2025, Nonton di Sini
-
Final Trial Game Dirt 2025 Bandung: Duel Hidup-Mati M. Zidane vs Asep Lukman