Suara.com - Atlet para renang Indonesia, Jendi Pangabean mengaku terus mempersiapkan diri menjelang turun di Asian Para Games 2018. Diantaranya dengan menjaga kondisi fisik dan psikis.
"Sekarang persiapan kan masih pelatnas di Solo ini menuju dua minggu lagi bertanding, dan sekarang di cabor renang volume latihan kita sudah berkurang jadi kita lebih ke jaga kondisi," kata Jendi Pangabean saat ditemui di kawasan SCBD, Jakarta Selatan, Selasa (18/9/2018).
Jendi menjadi salah satu atlet para renang andalan Indonesia di Asian Para Games 2018. Raihan lima medali emas di Asean Para Games 2017 Malaysia menjadi bukti betapa vital peran atlet kelahiran Sugih Waras, 10 Juni 1991 tersebut bagi Indonesia.
Secara pribadi, Jendi mengaku sudah siap dari segi fisik. Selama menjalani pemusatan latihan di Solo, dirinya mengaku tak mengalami kendala apapun, hanya psikis yang harus terus di jaga.
"Kalau kendala sekarang tidak ada, paling hanya menghindari hal-hal non teknis. Kalau untuk persiapan lebih ke psikis, mental, jadi hindari hal-hal yang mengganggu pikiran," ujar Jendi.
Selama menjalani pelatnas di Solo, Jendi mengaku telah diberi bimbingan khusus terkait persiapan mental oleh para pelatih. Hal itu kata dia, dilakukan demi menjaga fokus jelang berlaga nanti.
"Seperti dari atlet sendiri kalau ada keluhan bisa disampaikan langsung ke pelatih, jangan dipendam sendiri. Kalau saya sendiri harus tetap dalam keaadan fit," ujar atlet 27 tahun tersebut.
"Kalau dari saya sendiri yang harus dihindari adalah masalah, entah itu keluarga atau hal apapun."
Lebih lanjut, Jendi berharap dirinya dan seluruh kontingen Indonesia mampu tampil maksimal di Asian Para Games 2018. Apa yang ditargetkan CdM dan pemerintah diharapkan mampu tercapai.
Baca Juga: Dada Terbentur Setir, Begini Kondisi Terkini Al Ghazali
"Mudah-mudahan nanti kita bisa kasih yang terbaik buat Indonesia dan dari arahan tim pelatih, mudah-mudahan bisa terlaksana," tukasnya.
Sebagai informasi, di pesta olahraga difabel terbesar se-Asia ini, Jendi akan turun di enam nomor berbeda dengan rincian empat nomor individu dan dua nomor estafet.
Empat nomor individu yang diikuti Jendi adalah 50 meter gaya bebas, 100 meter gaya bebas, 100 meter gaya punggung, dan 100 meter gaya kupu-kupu. Sedangkan di nomor estafet, yang Jendi akan turun di nomor 4x100 meter gaya bebas dan 4x100 meter gaya ganti.
Berita Terkait
-
Limbang Tacik Taa 2025: Laut Labuan Bajo Jadi Magnet Atlet Dunia
-
Ulasan Novel Pool: Menjelajahi Dunia Fantasi Bawah Air Lewat Ilustrasi Unik
-
Viral! Banjir di Underpass MM2100 Cikarang, Anak-Anak Malah Asyik Berenang
-
Pesona Curug Goong Pandeglang, Surga Tersembunyi untuk Liburan Keluarga di Banten
-
5 Rekomendasi Desain Rumah Minimalis dengan Kolam Renang, Mungil tapi Elegan
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
Terkini
-
IMI: MotoGP Mandalika 2025 Bawa Dampak Nyata Bagi UMKM dan Sport Tourism
-
7 Pebulu Tangkis Indonesia Diduga Terlibat Pengaturan Skor: PBSI Belum Tahu, PB Djarum Akui
-
Valentino Rossi Jumpa Ketua Umum PSSI di Jakarta, untuk Apa?
-
ITDC Klaim Tiket MotoGP Mandalika 2025 Terjual 87 Persen
-
Antusiasme Penonton IHR Cup II 2025 Payakumbuh: Pecahkan Rekor, Tembus 50 Ribu Pengunjung
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit