Suara.com - Ducati hanya akan menurunkan tiga tim pada gelaran MotoGP 2019 dengan komposisi satu pabrikan dan dua satelit. Hal itu menyusul mundurnya satu tim satelit lain yakni Angel Nieto yang kini digantikan Petronas Yamaha SRT.
Gigi Dall'Igna selaku bos Ducati MotoGP menyebut kehilangan satu tim satelit bukanlah masalah besar. Ducati, kata Dall'Igna, justru punya keuntungan dalam perampingan komposisi tim di 2019.
Seperti diketahui, pada gelaran MotoGP 2018, Ducati menurunkan tiga spesifikasi motor Desmosedici. Angel Nieto dan Reale Avintia mendapat jatah masing-masing GP16 dan GP17.
Sementara, Alma Pramac Racing mendapat jatah GP17 dan satu motor berspesifikasi sama dengan pebalap pabrikan, yakni GP18 untuk Danilo Petrucci.
Kini, hilangnya Angel Nieto dalam komposisi tim di 2019 membuat Ducati hanya akan menurunkan dua spesifikasi motor yakni GP18 dan GP19.
Dua pebalap pabrikan Andrea Dovizioso dan Danilo Petrucci, serta pebalap Pramac, Jack Miller akan mengaspal dengan Desmosedici GP19.
Sementara GP18 akan digunakan Francesco Bagnaia dan pebalap Reale Avintia.
"Tahun depan kami memiliki dua motor lebih sedikit. Untuk tahun 2019 kita memiliki tiga pebalap dengan spesifikasi 2018 (GP18) dan tiga lainnya dengan spesifikasi 2019 (GP19)," ujar Dall'Igna dilansir Motorsport, Rabu (2/1/2019).
"Tentu kita mendapatkan lebih sedikit uang, tapi dari sisi penyederhanaan ini adalah kemajuan," tukasnya.
Baca Juga: Wow! Reparasi Mobil Toro Rosso Seharga 2 Lamborghini Aventador S Roadster
Saat ini, para pebalap Ducati dan pebalap MotoGP lainnya tengah menikmati jeda musim.
Mereka baru akan kembali mengaspal pada tes pramusim di Sirkuit Internasional Sepang, Malaysia, 6-8 Februari 2019.
Berita Terkait
-
Kembali ke Mandalika, Jorge Lorenzo Bicara Tentang Kecepatan, Strategi, dan Hidup Setelah MotoGP
-
2 Alasan Veda Ega Pratama Jadi Ancaman Serius di Moto3 2026, Mantan Pembalap MotoGP Bilang Begini
-
Dua Putra Bangsa, Satu Asa: Veda Ega Pratama dan Mario Aji Resmi Gaspol di MotoGP 2026
-
Pebalap Indonesia Veda Ega Pratama Promosi ke Moto3 2026!
-
Silly Season 2026: Ke Mana Fabio Quartararo Akan Berlabuh?
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- Siapa Shio yang Paling Hoki di 5 November 2025? Ini Daftar 6 yang Beruntung
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
-
4 Rekomendasi Tablet RAM 8 GB Paling Murah, Multitasking Lancar Bisa Gantikan Laptop
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
Terkini
-
KONI Isyaratkan PON 2028 Prioritaskan Cabor Olimpiade
-
Dhinda 'Meledak' di Korea Masters 2025: Tembus Perempat Final dan Makin Percaya Diri
-
Lolos 8 Besar Korea Masters 2025, Ubed Belum Puas!
-
Korea Masters 2025: Kalah dari Unggulan Pertama, Yohanes Saut Akui Hilang Fokus
-
Ingin Ulangi Kesuksesan, Rizki Juniansyah Bertekad Pecahkan Rekor di SEA Games 2025
-
KONI Bertekad Tuntaskan Dualisme Cabang Olahraga di Indonesia
-
39 Atlet Indonesia Ikuti Islamic Solidarity Games 2025 di Arab Saudi, Ada Balap Unta
-
Desentralisasi Pembinaan: PBSI Luncurkan Pelatnas Wilayah
-
Kembali ke Mandalika, Jorge Lorenzo Bicara Tentang Kecepatan, Strategi, dan Hidup Setelah MotoGP
-
Korea Masters 2025: Tiga Ganda Putri Indonesia Langsung Tersingkir