Suara.com - Tahun 2018 bukan hanya menjadi momen kemerosotan prestasi Toro Rosso di kancah Formula 1 (F1). Namun juga menjadi tahun yang cukup boros bagi tim 'junior' Red Bull Racing ini.
Lebih dari 2 juta euro dihabiskan tim yang berbasis di Faenza, Italia, ini untuk reparasi mobil lantaran sejumlah kecelakaan yang dialami pebalapnya.
Diantaranya kecelakaan pada lap pertama yang dialami Pierre Gasly di Spanyol, dan Brendon Hartley di Sirkuit Gilles Villeneuve, Kanada.
"Kami mereview hasil musim 2018, dan beberapa balapan tidak baik untuk kami," kata bos tim Toro Rosso, Franz Tost.
"Beberapanya cukup baik, (seperti) saat Gasly finis keempat di Bahrain, juga di Monaco (finis ketujuh), dan Budapest dimana dia finis keenam," lanjut Tost.
"Di Spa hasilnya juga bagus, karena kami tidak berharap bisa dapat poin, tapi (Gasly) finis di urutan kesembilan, dan di Meksiko dia finis ke-10."
"Kemudian kami memiliki banyak kecelakaan. Tahun (2018) ini kami menghabiskan 2,3 juta euro (sekitar Rp 38 miliar) hanya (perbaikan mobil) akibat kecelakaan," ungkap Tost.
Jika biaya tersebut digunakan untuk membeli mobil sport, maka lebih dari cukup untuk membeli dua unit mobil Lamborghini Aventador S Roadster 2018.
Berdasarkan pantauan Suara.com dari laman Prestige Image Motorcars, harga satu unit Lamborghini Aventador S Roadster 2018 dibanderol Rp 18 miliar off the road.
Baca Juga: Deretan Pembalap MotoGP Dengan Gaji Tertinggi di 2018, Siapa di Puncak?
Prestasi Toro Rosso pada balapan F1 2018 merosot. Pada tahun lalu mereka hanya menempati urutan kesembilan klasemen konstruktor, atau turun dua strip dari musim sebelumnya.
Di kompetisi F1 2019, Toro Rosso akan mengandalkan duet pebalap baru, yakni Alexander Albon (Thailand) dan Daniil Kvyat (Rusia).
Berita Terkait
-
McLaren Gandeng Motul sebagai Pemasok Resmi Pelumas F1
-
Cara Buat Poster ala Pembalap F1 dan MotoGP di Gemini AI yang Lagi Viral, Ini Prompt-nya
-
Drama McLaren di Monza: Oscar Piastri Dipaksa Mundur demi Lando Norris
-
Max Verstappen Tak Terbendung, Red Bull Kembali Juara di GP Italia 2025
-
Ferrari Krisis Podium, Leclerc Andalkan 3 Sirkuit Ini untuk Menang di F1 2025
Terpopuler
- 7 Sunscreen Terbaik untuk Flek Hitam Usia 50 Tahun, Atasi Garis Penuaan
- Sosok Profesor Kampus Singapura yang Sebut Pendidikan Gibran Cuma Setara Kelas 1 SMA
- 14 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 7 Oktober 2025, Gaet Rivaldo 112 Gratis
- 3 Link DANA Kaget Khusus Hari Ini, Langsung Cair Bernilai Rp135 Ribu
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
Pilihan
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
-
Istri Thom Haye Keram Perut, Jadi Korban Perlakuan Kasar Aparat Keamanan Arab Saudi di Stadion
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Kemera Terbaik, Mudah Tapi Bisa Diandalkan
-
Kontroversi Penalti Kedua Timnas Indonesia, Analis Media Arab Saudi Soroti Wasit
Terkini
-
PBSI Berambisi Kembalikan Indonesia Open Jadi Turnamen Bulutangkis Terbaik Dunia
-
Livoli Divisi Utama 2025: O2C Rajawali Tanpa 6 Pilar karena Dipanggil Pelatnas
-
Megawati Hangestri akan Perkuat Bank Jatim di Final Four Livoli Divisi Utama 2025
-
JAPFA Chess Festival 2025: Fabian Glen Mariano dan Ivana Pimpin Klasemen
-
Wuhan Open 2025: Sabalenka hingga Pegula Melaju ke Babak 16 Besar
-
Barcelona Tolak Klub Basket Israel Pinjam Stadion
-
Arctic Open 2025: Rachel/Febi ke 16 Besar usai Bungkam Wakil China
-
Wajah Baru Maskot SEA Games 2025, The Sans Tampil dengan Sentuhan Nasionalisme Thailand
-
Sembilan Talenta Muda Lolos Audisi Umum PB Djarum 2025, Ini Daftar Lengkapnya
-
Pihak Israel Klaim Kantongi Janji Pejabat Kemenpora untuk Datang ke Jakarta