Suara.com - Kiprah Tontowi Ahmad/Debby Susanto di ajang Malaysia Masters 2019 berakhir sudah. Ganda campuran anyar Indonesia itu tersingkir usai kalah dari pasangan Robin Tabeling/Selena Piek di babak kedua, Kamis (17/1/2019).
Bermain di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Malaysia, Tontowi/Debby terlihat kesulitan mengembangkan permainan.
Duo peraih All England itu menyerah dua game langsung dari pasangan Belanda tersebut, dengan skor telak 10-21 dan 12-21.
Sejak game pertama bergulir, Tontowi/Debby langsung tertekan. Tercatat mereka hanya satu kali menyamakan skor yakni 1-1, sebelum Robin/Selena membabat habis poin hingga menang 21-10.
Memasuki game kedua, Tontowi/Debby sedikit memberi perlawanan. Mereka sempat unggul 9-8, sebelum kehilangan 11 poin beruntun hingga akhirnya kalah 12-21.
Kekalahan ini membuat target Tontowi/Debby melaju minimal ke babak semifinal Malaysia Masters 2019 gagal. Keduanya harus puas pulang lebih cepat dari Negeri Jiran.
Kekalahan ini juga memastikan Indonesia hanya menyisakan satu wakil ganda campuran di babak perempat final Malaysia Masters 2019.
Hal ini menyusul pertarungan Derby Indonesia di babak kedua Malaysia Masters 2019, antara Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti dan Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja.
Baca Juga: Legenda MotoGP Ungkap Kelebihan Rossi yang Tak Dimiliki Vinales
Berita Terkait
-
Silsilah Keluarga Prabowo Subianto: Kakek Nenek Dimakamkan di Belanda
-
Media Belanda Sorot Keputusan Kluivert 'Tinggalkan' Mees Hilgers yang Tengah Kesulitan
-
Borong 3 Penghargaan di Liga Belanda, Kenapa Tim Geypens Belum Dipanggil ke Timnas Indonesia?
-
Mees Hilgers Dapat Pembelaan dari Asosiasi Pemain, Sebut FC Twente Lakukan Perundungan
-
Solidaritas Palestina, Esther Ouwehand Kenakan Baju Semangka di Parlemen
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Innalillahi Atlet Gymnastik Muda Naufal Takdir Al Bari Meninggal Dunia di Rusia
-
Indonesia's Horse Racing Cup II 2025 dan Sarga Festival Hadir di Payakumbuh Sumbar
-
Limbang Tacik Taa 2025: Laut Labuan Bajo Jadi Magnet Atlet Dunia
-
Cabut Permenpora No.14/2024, Ketum KONI Pusat Apresiasi Menpora RI Erick Thohir
-
Mewakili Indonesia, Tim Esports Free Fire Bidik Prestasi di FFWS SEA 2025 Fall Thailand
-
Legenda Basket Indonesia Meriahkan ASEAN Veteran Basketball 2025 di Banten
-
Superliga Junior 2025: PB Djarum Pertahankan Piala Liem Swie King usai Bungkam Dramatis Jaya Raya