Suara.com - Ini yang Dipelajari Fajar Alfian Usai Berpartner dengan Lee Yong Dae.
Pebulutangkis spesialis ganda putra Indonesia, Fajar Alfian, mengakui banyak mendapat pelajaran berharga usai berpasangan dengan pebulutangkis Korea Selatan, Lee Yong Dae di ajang Djarum Superliga Badminton 2019 yang berlangsung di Sasana Budaya Ganesha (Sabuga), Bandung, pada 18-24 Februari lalu.
Fajar yang mendapat kesempatan membela tim Musica Trinity mendapat kesempatan dua kali berduet dengan Lee Yong Dae dengan hasil satu kali menang dan sekali kalah. Meski pada akhirnya gagal membawa Musica meraih gelar juara, Fajar cukup senang bisa menimba ilmu dari Lee Yong Dae.
Menurut Fajar, kharisma seorang Lee Yong Dae yang merupakan pemegang rekor pebulutangkis termuda yang meraih medali emas Olimpiade itu masih memancar meski kini telah dimakan usia. Karakter peraih medali emas Olimpiade 2008 Beijing itu sangat menjadi panutan.
"Pelajaran yang bisa diambil dari Lee Yong Dae adalah soal ketenangan dan kesabarannya, juga kegigihan. Satu poin saja tidak mau dia buang, tetap fokus," ujar Fajar Alfian saat ditemui di Pelatnas PBIS, Cipayung, Jakarta, Rabu (27/2/2019).
Lebih jauh, Fajar menyebut kurang puas dengan penampilannya sendiri saat berpasangan dengan Lee Yong Dae. Pasalnya, Fajar merasa kurang bisa tampil maksimal seperti saat berpasangan dengan Muhammad Rian Ardianto.
Sebagaimana diketahui, satu kemenangan diraih Fajar/Lee saat menghadapi wakil Berkat Abadi, Agripinna Prima Rahmanto Putra/Ricky Karandasuwardi. Sementara satu kekalahan diderita saat menghadapi wakil SPorts Affairs, Mohammad Arif Abdul Latif/Nur Mohd Azriyn Ayub.
"Sebenarnya masih kurang puas. Karena kita dua kali diturunkan dan sekali kalah. Mainnya tidak enak. Kecewanya sih tidak bisa menyumbang emas buat klub," tukas Fajar Alfian menceritakan pengalamannya usai bermain bersama dengan pebulutangkis Korea Selatan, Lee Yong Dae.
Baca Juga: Sarungan, Jokowi Resmikan Terminal Penumpang Bandara Wiriadinata
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
Terkini
-
PON Bela Diri Kudus 2025 Rampung, DKI Jakarta Kunci Juara Umum
-
Race Sepang Belum Start, Alex Marquez Sudah Kunci Runner-up MotoGP 2025, Kok Bisa?
-
McLaren Menggila di Kualifikasi: Norris Start Terdepan di F1 GP Meksiko 2025
-
Jadwal Final French Open 2025 Hari Ini: Fajar/Fikri Hadapi Nomor 1 Dunia
-
Prahdiska Jumpa Mohammad Zaki, Tunggal Putra Pastikan Satu Tiket Final Indonesia Masters II 2025
-
Indonesia Disanksi IOC? Menpora Erick Thohir: Bukan Dilarang Cuma...
-
Juarai All Around Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025, Angelina Melnikova Sempat Ingin Pensiun
-
French Open 2025: Sabar/Reza ke Perempat Final usai Atasi Rekan Senegara
-
French Open 2025: Jafar/Felisha Gagal Revans Wakil Thailand, Janji Bangkit Lebih Kuat
-
Jadwal MotoGP Malaysia 2025: Persaingan Terbuka Tanpa Marc Marquez dan Martin