Suara.com - Pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, bersiap tampil di ajang All England 2019. Mereka pun bertekad tampil lebih baik dari tahun lalu, dimana langsung terhenti di babak pertama.
Hal itu dikatakan Fajar saat ditemui langsung di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur, Rabu (27/2/2019). Menurut Fajar, dirinya dan Rian harus bisa menebus 'dosa' penampilan buruk di All England tahun lalu.
"Pelatih sih tidak memberi target apa-apa, tapi tahun lalu kan (kami kalah) di babak pertama, kalau bisa tahun ini bisa lebih baik," ujar Fajar.
Di babak pertama All England 2019, Fajar/Rian akan menghadapi wakil Korea Selatan, Ko Sung Hyun/Shin Baek Cheol. Fajar/Rian pun mewaspadai pertarungan dengan pasangan juara dunia 2014 tersebut.
Secara rekor pertemuan, Fajar/Rian tercatat baru sekali bertemu dengan Ko/Shin di New Zaeland Open 2016. Saat itu, Fajar/Rian kalah telak dengan skor 13-21 dan 8-21.
"Ketemu Ko/Shin tidak mudah. Mereka pernah jadi juara dunia, jadi kami tak bisa menganggap remeh," ujar Fajar.
"Mereka juga pernah mengalahkan kita, dengan skor yang jauh banget. Power mereka itu kuat. Cuma saat ini mereka sudah tak masuk tim nasional (Korsel), mungkin itu saja bedanya," tukas Fajar.
All England 2019 bakal berlangsung pada 6-10 Maret mendatang. Turnamen bulutangkis tertua di dunia itu akan digelar di Arena Birmingham, Inggris.
Baca Juga: Tak Cuma Piawai di Atas Motor, Marquez Juga Berbakat nge-DJ, Ini Buktinya
Tag
Berita Terkait
-
Indonesia Turunkan 12 Wakil di Hong Kong Open 2025, Fajar/Rian Mundur
-
Ulasan Film La Tahzan: Ketika Cinta Berubah Jadi Dosa dan Luka!
-
Merah Putih One For All Tayang 14 Agustus 2025, Siap Saingi La Tahzan Hingga Tinggal Meninggal
-
Hanung Bramantyo Kesulitan Sembunyikan Plot Twist La Tahzan dari Trailer: Beda dari Ipar Adalah Maut
-
11 Tahun Bersama, Fajar Alfian/Rian Akhiri Duet di Momen Paling Emosional
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Ambisi Thailand Rebut Piala Susy Susanti dan Liem Swie King di Superliga Junior 2025
-
Erick Thohir Serah Terima Jabatan Menpora dari Dito Ariotedjo
-
Menpora Erick Thohir Diharapkan Bawa Perubahan Besar Olahraga Nasional
-
Dari Lari Malam hingga Tanam Mangrove, Fresh Track 5K 2025 Jadi Perayaan Sehat dan Berkelanjutan
-
Sejarah Baru! UCI Road World Championships Hadir Pertama Kali di Afrika
-
Superliga Junior 2025 Perkenalkan Kategori U-13 dan U-15, Wadah Baru Jaring Bibit Muda
-
NOC Indonesia Gandeng NOC Jepang Demi Komitmen Strategis Pengembangan Prestasi Olahraga
-
Superliga Junior 2025: Aksi Atlet Muda Dunia Perebutkan Piala Legenda Bulutangkis Indonesia
-
Polemik Permenpora No 14 Tahun 2024, Taufik Hidayat Kumpulkan KONI, KOI, NPC dan Federasi
-
Duo Mainaky Evaluasi Anak Didik Jelang China Masters 2025