Suara.com - Penggawa lokal milik BTN CLS Knights Indonesia, Sandy Febiansyakh Kurniawan meminta klubnya bermain lepas di laga kelima final ASEAN Basketball League (ABL) 2018/2019. Kemenangan di game keempat disebutnya jadi modal positif untuk menggasak Singapore Slingers dan mewujudkan mimpi meraih gelar juara.
CLS Knights berhasil keluar dari lubang jarum setelah memenangi laga keempat final ABL 2018/2019 di GOR Kertajaya, Surabaya, Sabtu (11/5/2019) malam. Singapore Slingers dibungkam dengan skor 87-74.
Kemenangan itu membuat CLS Knights sukses menyamakan kedudukan menjadi 2-2. Laga kelima di kandang Slingers, OCBC Arena, Singapura pun akan menjadi partai penentuan atau hidup mati bagi kedua tim.
"Kuncinya justru di game ini. Meski kita melakoni hidup mati di game penentuan besok, tapi kami tidak merasa tertekan namun membawa energi positif dan kami akan bermain dengan lepas," ujar Sandy dalam rilis yang diterima Suara.com, Minggu (12/5/2019).
Senada dengan Sandy, Managing Partner BTN CLS Knights Indonesia, Christopher Tanuwidjaja juga percaya jika klub kebanggaan masyarakat Surabaya itu punya kans untuk merengkuh gelar juara. Kuncinya, kata Christopher, adalah soal kepercayaan diri.
"Sejak saya di CLS saya selalu mengusung moto Believe. Itu yang saya selalu tanamkan kepada para pemain. Dan mereka hari bermain dengan penuh percaya diri untuk bisa menyamakan kedudukan 2-2 dan kita masih percaya bisa menang di game penentuan nanti," pungkasnya.
Laga kelima final ABL 2018/2019 sendiri akan berlangsung pada Rabu (15/5/2019). Jika berhasil menang, CLS Knights akan menjadi klub basket Indonesia kedua yang berhasil menjuarai kompetisi ABL setelah Indonesia Warriors pada 2012 silam.
Berita Terkait
-
Final ABL 2018/2019: CLS Knights Lolos dari Lubang Jarum
-
Lakoni Laga Hidup Mati, CLS Knights Siap 'Habisi' Slingers di Kertajaya
-
Merasa Dirugikan, CLS Knights Minta ABL Evaluasi Kinerja Wasit
-
Final ABL 2018/2019: CLS Knights Takluk di Game Kedua
-
Final ABL, Brian Minta CLS Knights Bawa Pulang Gelar ke Indonesia
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Sempat Tegang Lawan Malaysia, Putri KW Mulus ke Semifinal Berkat 'Healing' Singkat
-
Jadwal Bulu Tangkis SEA Games 2025 Hari Ini: Putri KW Awali Perjuangan Wakil Indonesia di 8 Besar
-
Bersinar di SEA Games 2025, Jason Donovan: Target Saya Selanjutnya Asian Games
-
Penantian 22 Tahun, Akhirnya Indonesia Raih Medali Emas SEA Games dari Cabor Lompat Galah Putri
-
Persembahkan Emas SEA Games 2025, Perenang Keturunan Jerman Ungkap Target Lebih Tinggi
-
Cedera ACL Masih Membekas, Lalu Muhammad Zohri Persembahkan Medali Perak di SEA Games 2025
-
Klasemen Medali SEA Games 2025: Indonesia Koleksi 14 Emas, tapi Disalip Vietnam
-
Profil Dwi Ani Retno Wulan Atlet MMA Rembang Pencetak Sejarah di SEA Games 2025
-
Klasemen SEA Games 2025 Hari Ini: Thailand Sulit Dikejar, Indonesia Koleksi 14 Emas
-
Penantian Panjang Berakhir! Timnas 3x3 Putri Indonesia Raih Emas SEA Games 2025