Suara.com - Pebalap Monster Energy Yamaha, Maverick Vinales mencoba melupakan hasil buruk pada MotoGP seri sebelumnya di Sirkuit Montmelo, Catalunya.
Kini, Vinales bersiap tampil di seri kedelapan MotoGP Belanda di Sirkuit Assen yang akan berlangsung pada akhir pekan nanti.
Tak banyak yang diharapkan Vinales. Dia hanya mengincar kembali naik podium yang terakhir kali dirasakannya pada seri keempat MotoGP di Jerez, Spanyol, 5 Mei lalu.
Saat itu, Vinales finis ketiga di belakang Marc Marquez (Repsol Honda) dan Andrea Dovizioso (Ducati) yang tampil sebagai juara dan runner-up MotoGP Spanyol.
"Setelah tes di Montmelo, kami datang ke Assen dengan motivasi yang tinggi. Hasil tes tersebut sangat positif buat kami," ujar Vinales dikutip dari laman resmi Yamaha, Kamis (27/6/2019).
"Saya pikir kami telah menemukan setelan motor yang pas musim ini yang telah ditunjukan pada MotoGP Catalunya, sebelum terjadinya insiden."
"Saya sangat ingin kembali ke tunggangi M1 untuk memastikan bahwa motor bekerja dengan baik dan kami bisa kompetitif," Vinales menambahkan.
Pada seri sebelumnya di Catalunya, Vinales gagal finis lantaran menjadi salah satu korban akibat terjatuhnya Jorge Lorenzo (Repsol Honda) pada Tikungan 10, saat balapan baru berlangsung dua putaran.
Dampaknya, Vinales terpaut 100 poin dari Marquez yang masih kokoh memimpin klasemen sementara dengan koleki 140 poin.
Baca Juga: Thurman Taruhan Rp 141 Juta Pukul KO Pacquiao Sebelum Ronde Ketiga
Balapan MotoGP 2019 sendiri masih menyisakan 12 seri. Itu artinya masih ada 300 poin maksimal yang diperebutkan para pebalap.
Namun ketatnya persaingan membuat Vinales mengirimkan sinyal mengibarkan bendera putih, tanda menyerah dari perburuan titel juara dunia.
"Sayangnya di kejuaraan kami sudah terpeleset jauh. Secara praktis sulit untuk memenangkan titel juara dunia," ungkapnya.
"Jadi kami harus konsentrasi menuntaskan musim ini, meraih sebanyak mungkin podium, dan menatap musim depan," pungkas Vinales.
Berita Terkait
-
Tak Terobsesi Rekor, Marc Marquez Tetap Waspadai Momen Turunnya Prestasi
-
Marc Marquez: Kami Butuh Pecco Kembali ke Levelnya
-
Jorge Lorenzo Ungkap Nama-nama Jagoannya di MotoGP 2026
-
4 Pembalap Ini Jadi Jagoan Jorge Lorenzo Juara Dunia MotoGP 2026
-
Makin Berkembang, Jorge Lorenzo Klaim Aprillia Bisa Bersaing dengan Ducati
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- 5 HP OPPO RAM 8 GB Terbaik di Kelas Menengah, Harga Mulai Rp2 Jutaan
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Juara Grand Slam 7 Kali Venus Williams Umumkan Pernikahan dengan Andrea Preti
-
Dewa United Promosikan Dua 'Wonderkid Jelang IBL 2026
-
Makna Natal Abraham Damar: Refleksi Perjuangan Berdarah-darah Demi Perunggu SEA Games 2025
-
Triathlon Ukir Sejarah, Prestasi Atlet Indonesia Bersinar di SEA Games 2025 Thailand
-
Memukau di SEA Games 2025, Rizki Juniansyah dan Rahmat Erwin Naik Kelas di Olimpiade 2028
-
Medali Nyaris Melayang! KOI Bongkar Alasan 'Tegur' Atlet Kickboxing yang Viral di Medsos
-
Keren! Ini Deretan Rekor yang Dipecahkan Atlet Indonesia pada SEA Games 2025
-
3 Atlet Indonesia yang Pecahkan Rekor di SEA Games 2025
-
Rizki Juniansyah dan Rahmat Erwin akan Tampil di Kelas yang Berbeda pada Olimpiade 2028
-
Tembus Ratusan Triliun! Industri Olahraga Siap Jadi Raksasa Baru Ekonomi Indonesia