Suara.com - Marc Marquez menjadi runner-up dalam laga MotoGP Assen, Belanda pada Minggu (30/6/2019). Ia dibuat heran dengan kecepatan motor Yamaha M1 yang ditunggangi Maverick Vinales.
Seperti diketahui, pembalap Yamaha itu akhirnya bisa mendapat kemenangan perdana di musim MotoGP 2019. Sementara sang juara bertahan harus puas berada di belakangnya.
Dikutip dari laman tuttomotoriweb.com, tak ayal kekalahan yang didapat membuat Marc Marquez mengevaluasi kinerjanya. Diketahui, ia memakai ban lunak seperti laga-laga sebelumnya.
Apesnya, pilihan tersebut tidak sesuai dengan impian. Sirkuit Assen lebih berpihak kepada Maverick Vinales dan memberikan kemenangan padanya.
"Saya pikir ban lunak adalah pilihan yang tepat dan pada kenyatannya saya bisa balapan dengan baik, bahkan bila Maverick dan Yamaha melakukan dengan baik kecuali untuk balapan di Austin kali ini," ungkap Marc Marquez.
Di lain pihak, prestasi yang diperoleh Yamaha menimbulkan rasa heran dalam benak Marc Marquez. Ia tak menyangka Yamaha kini bisa melaju dengan cepat.
"Saya tidak tahu dengan apa yang mereka lakukan, mereka cepat. Mereka mengeluhkan daya tarik tapi di sini mereka lebih dari pada kami (Honda). Tentu saja di beberapa sektor saya lebih kuat. Tetapi itu adalah akhir pekan yang sulit sehingga kami harus bahagia dengan hasilnya," tandas juara dunia lima kali.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
-
Menkeu Purbaya Punya Utang Rp55 Triliun, Janji Lunas Oktober
-
Ngeri Tapi Nagih! Ini Lho Alasan Psikologis Kenapa Kita Doyan Banget Nonton Film Horor
-
Daftar 46 Taipan yang Disebut Borong Patriot Bond Danantara, Mulai Salim, Boy Thohir hingga Aguan
-
Pilih Gabung Klub Antah Berantah, Persis Solo Kena Tipu Eks Gelandang Persib?
Terkini
-
ITDC Klaim Tiket MotoGP Mandalika 2025 Terjual 87 Persen
-
Antusiasme Penonton IHR Cup II 2025 Payakumbuh: Pecahkan Rekor, Tembus 50 Ribu Pengunjung
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Innalillahi Atlet Gymnastik Muda Naufal Takdir Al Bari Meninggal Dunia di Rusia
-
Indonesia's Horse Racing Cup II 2025 dan Sarga Festival Hadir di Payakumbuh Sumbar
-
Limbang Tacik Taa 2025: Laut Labuan Bajo Jadi Magnet Atlet Dunia