Suara.com - Sudah sembilan seri dilakoni para pembalap di MotoGP 2019. Seperti musim sebelumnya, Marc Marquez kembali menjadi juara paruh musim, usai menang di Sachsenring.
Raihan tersebut tentu tidak didapat dengan mudah oleh Marc Marquez, ada kerja keras di balik kesuksesan yang diraihnya sekarang. Selain posisi klasemen, satu hal ini juga jadi bukti bahwa Marc Marquez telah bekerja dengan sangat keras.
Kemenangan di Sachsenring, MotoGP Jerman sekaligus membuat Marc Marquez mencetak rekor yang sangat impresif.
Rider Spanyol ini sukses memenangi balap MotoGP di Sachsenring dalam 10 tahun terakhir, tercatat dari kelas 125 cc dan Moto2.
Sementara satu rekor lagi adalah menyamai capaian Valentino Rossi yang sukses menang di sirkuit yang sama selama tujuh kali beruntun.
Kedigdayaan Baby Alien tentu tidak didapat dalam sekejap. Ada kerja keras di balik apa yang telah diraih pembalap tim Repsol Honda itu.
Jika klasemen sementara MotoGP tak cukup membuktikan hasil kerja keras Marc Marquez, mungkin luka di tangan Marc Marquez ini bisa jadi buktinya.
Luka yang ada di telapak tangan Marc Marquez ini, diketahui setelah foto selebrasi kemenangan MotoGP Jerman. Ia melakukan selebrasi mengangkat kedua tangannya dan membuka kesepuluh jarinya, menandakan kemenangan ke-10 di Sachsenring.
Foto itu pun kemudian diunggah kembali oleh akun Instagram @jokesofgp dan semakin terlihat bagaimana luka di tangan Marc Marquez.
Baca Juga: Ojol Ini Dapat Rating Buruk dari SJW Lingkungan, Alasannya Bikin Kesal
Dalam sekejap, foto itu pun mengundang perhatian warganet. Ramai-ramai warganet memberikan sanjungan juga pujian kepada kakak dari pembalap Moto2 Alex Marquez.
"Luka itu memberi tahu kita kalau kemenangan yang diraih Marc Marquez tidak didapat dengan mudah," tulis @malikfirdausi.
"Tangan-tangan juara sesungguhnya." Kata @aditya_mar.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
Terkini
-
Valentino Rossi Jumpa Ketua Umum PSSI di Jakarta, untuk Apa?
-
ITDC Klaim Tiket MotoGP Mandalika 2025 Terjual 87 Persen
-
Antusiasme Penonton IHR Cup II 2025 Payakumbuh: Pecahkan Rekor, Tembus 50 Ribu Pengunjung
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Innalillahi Atlet Gymnastik Muda Naufal Takdir Al Bari Meninggal Dunia di Rusia
-
Indonesia's Horse Racing Cup II 2025 dan Sarga Festival Hadir di Payakumbuh Sumbar