Suara.com - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta PB Djarum melanjutkan audisi bulutangkis. Bahkan, Ganjar siap pasang badan.
"Saya minta PB Djarum silakan lanjutkan audisi. Gubernur Jawa Tengah tanggung jawab penuh jika ada apa-apa," ujar Ganjar Pranowo di Semarang, Rabu (11/9/2019), dilansir Antara.
Ganjar mengaku sudah menghubungi langsung pengurus PB Djarum yang berpusat di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, dan meminta audisi bulutangkis dilanjutkan.
Dalam pembicaraan itu, Ganjar mendapat penjelasan dari pihak PB Djarum bahwa secara manajemen berbeda dengan PT Djarum Kudus yang memproduksi rokok.
PB Djarum telah melakukan pembinaan bulutangkis sejak 1969 dan selama ini tidak pernah berbicara tentang rokok.
"Kata pengurus PB Djarum, 'Pak saya ini tidak bisnis rokok, saya ini cuma mengelola ini saja, cuma mengelola badminton. Lha kok saya disalahkan'. Begitu katanya," ujar Ganjar menirukan percakapannya dengan pengurus PB Djarum.
Menurut Ganjar, tuduhan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) yang menuding audisi PB Djarum terindikasi sebagai bentuk eksploitasi anak sangat aneh.
"Bayangkan, sejak 1969 lho, usia saya saat itu baru setahun mereka (PB Djarum—red) sudah konsen dalam pembinaan atlet. Kok tiba-tiba sekarang disalahkan," katanya.
Politikus PDI Perjuangan itu menyebutkan, keterlibatan swasta dalam program pembinaan atlet sangat penting.
Baca Juga: Alan Budikusuma: PB Djarum Pamit Bukan karena Ngambek, Tapi...
Karena diakui atau tidak, prestasi olahraga di Indonesia saat ini masih jelek.
Kendati mendukung audisi bulutangkis PB Djarum terus berlanjut, Ganjar juga meminta dorongan publik untuk membubarkan KPAI dihentikan, serta meminta tak ada lagi hastag #BubarkanKPAI di berbagai akun media sosial.
Berita Terkait
-
5 Berita Sport Populer: Alan Bantah PB Djarum Setop Audisi karena Ngambek
-
Pacquiao Jajaki Negosiasi Pertarungan dan 4 Berita Sport Pilihan Lainnya
-
Soal Kelanjutan Audisi Bulutangkis, Ini Jawaban Sekjen PBSI
-
PB Djarum Hentikan Audisi Bulutangkis, Alan: Efeknya Besar, Seram
-
Audisi PB Djarum Setop, Nasihin: Nanti Bagaimana Saya Wujudkan Mimpi Anak?
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
Terkini
-
Pelatih Timnas Basket David Singleton Turun Gunung, Pimpin Coaching Clinic IBL di Jakarta
-
Tatap Olimpiade 2032, Indonesia Resmi Luncurkan Liga Padel Terstruktur
-
50 Atlet Raih Super Tiket, Masuk Babak Karantina Audisi Umum PB Djarum 2025
-
3 Ganda Putri Indonesia Rontok di 16 Besar Hong Kong Open 2025
-
Masuki Tahap Turnamen, Owi/Butet Soroti Peningkatan Kualitas Peserta Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Wamenpora Pastikan Persiapan SEA Games 2025 Tak Terganggu Pergantian Menpora
-
PBVSI Umumkan 15 Srikandi Muda untuk Asian Youth Games 2025
-
Hendrawan hingga Butet Pantau Langsung Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Drama McLaren di Monza: Oscar Piastri Dipaksa Mundur demi Lando Norris
-
Menpora dari Masa ke Masa: Andi dan Imam Korupsi, Roy Lupa Lagu Indonesia Raya, Dito Dicopot