Suara.com - Pasangan ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon menepis anggapan bahwa mereka tengah mengalami penurunan performa.
Anggapan itu muncul setelah pasangan berjuluk The Minions ini di luar dugaan tersingkir di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2019.
Dalam turnamen tersebut, Kevin/Marcus yang menjadi unggulan pertama, takluk di babak kedua dari wakil Korea Selatan, Choi Solgyu/Seo Seung Jae, dengan skor 21-16, 14-21, dan 21-23.
Menurut Marcus, menjadi kurang adil bila hasil buruk di Kejuaraan Dunia langsung disimpulkan sebagai penurunan performa.
Ia mengajak publik untuk melihat lebih jeli terkait rekor penampilannya sepanjang 2019.
Tercatat, ia dan Kevin telah meraih empat gelar juara BWF World Tour: Malaysia Masters, Indonesia Masters, Indonesia Open, dan Japan Open.
"Mana yang menurun? Saya juara Indonesia dan Japan Open. Setelahnya kan Thailand Open (perempat final), lalu Kejuaraan Dunia, cuma itu saja kan yang menurun," ujar Marcus ditemui Suara.com di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur, Jumat (13/9/2019).
"Jadi menurut saya tak menururn juga, orang cuma satu (turnamen terakhir tampil buruk). Kecuali kami lima kali kalah berturut-turut," sambungnya.
Marcus mengaku paham bahwa publik sejatinya hanya mengkhawatirkan penampilan mereka.
Baca Juga: China Open 2019: Unggul Head-to-Head, The Minions Waspadai Hoki / Kobayashi
Namun, ia menegaskan bahwa gelar-gelar yang mereka raih sebelumnya pun tak boleh dilupakan hanya karena satu kegagalan.
"Tahun ini kita sudah dapat empat gelar, tidak jelek juga. Kalau bisa lebih banyak lagi. Ya maksudnya yang sudah didapat masa dilupakan? Tidak gampang juga dapat empat gelar," tuturnya.
"Pertandingan ke depan (tahun ini) juga masih banyak. Ada sektiar enam (turnamen BWF World Tour) lagi. Kita juga inginnya menang," pungkas Marcus.
Berita Terkait
-
Kevin / Marcus Bidik Hattrick di China Open 2019
-
3 Kali Gagal di Kejuaraan Dunia, Marcus: Belum Rezeki
-
Performa Kevin / Marcus Menurun? Herry: Ekspektasi ke Mereka Besar, Jadi...
-
Tersingkir di Kejuaraan Dunia, Kevin / Marcus Diam-diaman?
-
Herry: Kevin Menyebut Lawan Hendra / Ahsan di Latihan Itu Mudah, Tapi...
Terpopuler
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Ousmane Dembele Raih Ballon dOr 2025, Siapa Sosok Istri yang Selalu Mendampinginya?
-
Meski Perpres Sudah Terbit, Tapi Menkeu Purbaya Mau Review Ulang Soal Kenaikan Gaji ASN 2025
-
Prabowo: Indonesia Mengakui dan Jamin Keamanan Israel Jika Palestina Merdeka
-
Profil Glory Lamria: Diaspora Viral Usai Kunjungan Presiden di Amerika Serikat
-
Analisis IHSG Hari Ini Usai Wall Street Cetak Rekor Didorong Harga Saham Nvidia
Terkini
-
Mewakili Indonesia, Tim Esports Free Fire Bidik Prestasi di FFWS SEA 2025 Fall Thailand
-
Legenda Basket Indonesia Meriahkan ASEAN Veteran Basketball 2025 di Banten
-
Superliga Junior 2025: PB Djarum Pertahankan Piala Liem Swie King usai Bungkam Dramatis Jaya Raya
-
Superliga Junior 2025: Adu Gengsi PB Djarum vs Jaya Raya di Final U-19
-
Ambisi Thailand Rebut Piala Susy Susanti dan Liem Swie King di Superliga Junior 2025
-
Erick Thohir Serah Terima Jabatan Menpora dari Dito Ariotedjo
-
Menpora Erick Thohir Diharapkan Bawa Perubahan Besar Olahraga Nasional
-
Dari Lari Malam hingga Tanam Mangrove, Fresh Track 5K 2025 Jadi Perayaan Sehat dan Berkelanjutan
-
Sejarah Baru! UCI Road World Championships Hadir Pertama Kali di Afrika
-
Superliga Junior 2025 Perkenalkan Kategori U-13 dan U-15, Wadah Baru Jaring Bibit Muda