Suara.com - Pasangan ganda putri Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu batal tampil di Hong Kong Open 2019. Hal itu menyusul cedera bahu yang dialami Greysia.
Masalah ini sudah membekap Greysia sejak mengikuti ajang bulutangkis China Open 2019, 17-22 September lalu.
Pada ajang BWF World Tour Super 1000 tersebut Greysia/Apriyani terhenti di babak perempat final.
Cedera tersebut berdampak pada penampilan Greysia/Apriyani yang menurun di sejumlah turnamen terakhir.
Tercatat pasangan peringkat delapan dunia tersebut terhenti di babak kedua turnamen Korea Open 2019, Denmark Open 2019, dan French Open 2019.
Teranyar Greysia/Apriyani terhenti kiprahnya di babak pertama Fuzhou China Open 2019 dair wakil Malaysia, Chow Mei Kuan/Lee Meng Yean, Rabu (6/11) lalu.
Dalam pertandingan di Haixia Olympic Sports Center itu Greysia/Apriyani takluk dengan skor 19-21 dan 16-21.
"Bahunya Greysia memang sakit. Dia sudah menahan sakit dari turnamen China Open 2019 Super 1000," kata Pelatih Ganda Putri Pelatnas PBSI, Eng Hian.
"Tapi tetap mau coba dulu karena mereka khawatir ranking akan drop kalau tidak ikut turnamen," lanjut Eng Hian terkait keikutsertaan Greysia/Apriyani di Fuzhou China Open 2019.
Baca Juga: Tinju Dunia: Andy Ruiz Minta Maaf pada Hearn Sudah Kalahkan Anthony Joshua
"Setelah melihat hasil di lima turnamen seperti ini, saya putuskan untuk proses penyembuhan dulu saja," pungkasnya dalam keterangan tertulis yang diterima Suara.com, Jumat (8/11/2019).
Kejuaraan Hong Kong Open 2019 akan dilangsungkan pekan depan, 12-17 November mendatang.
Tag
Berita Terkait
-
Anggap SEA Games 2019 Sasaran Antara, PBSI Tetap Kejar Juara Umum
-
Soal Kans Jojo dan Anthony ke Olimpiade, Ini Wejangan Legenda Bulutangkis
-
Nyaris Dipaksa Main Tiga Game, Kevin / Marcus Angkat Topi Buat Wakil Jerman
-
Siaran Langsung dan Link Live Streaming 8 Besar Fuzhou China Open 2019
-
Sorot Performa Tunggal Putra Indonesia, Legenda Bulutangkis: Loyo Lagi
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
Terkini
-
IMI: MotoGP Mandalika 2025 Bawa Dampak Nyata Bagi UMKM dan Sport Tourism
-
7 Pebulu Tangkis Indonesia Diduga Terlibat Pengaturan Skor: PBSI Belum Tahu, PB Djarum Akui
-
Valentino Rossi Jumpa Ketua Umum PSSI di Jakarta, untuk Apa?
-
ITDC Klaim Tiket MotoGP Mandalika 2025 Terjual 87 Persen
-
Antusiasme Penonton IHR Cup II 2025 Payakumbuh: Pecahkan Rekor, Tembus 50 Ribu Pengunjung
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit