Suara.com - Pelatih Satria Muda Pertamina Jakarta, Milos Pejic gembira pasukannya sukses meredam tembakan mematikan para pemain Amartha HangTuah di laga final Piala Presiden Bola Basket 2019, Minggu (24/11/2019).
Bermain di GOR Sritex Arena, Solo, Jawa Tengah, Satria Muda sukses mengalahkan HangTuah dengan skor 51-43, dan berhak mengangkat trofi Piala Presiden edisi perdana tersebut.
Pejic mengaku memang sengaja menerpkan strategi untuk mematikan para penembak milik HangTuah. Dan para pemainnya terbukti mampu menjalankan instruksi tersebut.
Para penembak jitu HangTuah seperti Sevly Rondonuwu, Kelly Purwanto, Abraham Wenas dan Stevan Wilfredo Neno berhasil 'dimatikan' Satria Muda.
Penjagaan ketat yang dilakukan Arki Dikania Wisnu dan kawan-kawan membuat HangTuah hanya memasukkan tujuh dari 21 kesempatan tembakan tiga angka, dengan konversi 33 persen saja.
"Strategi kami memang menjaga tembakan tembakan tiga angka HangTuah," beber Pejic dalam rilis yang diterima Suara.com, Senin (25/11/2019).
Di sisi lain, Pejic juga memuji mentalitas anak-anak asuhnya yang mampu bangkit setelah di laga terakhir babak penyisihan grup harus kalah dari tim pendatang baru, Louvre Surabaya.
"Pertandingan ini sangat ketat. Turnamen ini juga ketat. Anak anak mampu bangkit setelah kalah dari Louvre," pungkas Pejic.
Baca Juga: Soal Tim Mana yang Bakal Gondol Emas di SEA Games, Ini Jawaban Indra Sjafri
Berita Terkait
-
Misi Baru Satria Muda Pindah Bandung: Taklukkan Hati Penggemar Basket di Jawa Barat
-
Arki Dikania Wisnu Gabung Dewa United, Langsung Patok Target Tinggi
-
Malam Ini Final IBL 2024: The Clash of Titans Pelita Jaya vs Satria Muda, Siapa Juara?
-
The Panther Jadi Amunisi Baru Satria Muda Pertamina Jakarta
-
Satria Muda Kembali Tunjuk Youbel Sondakh sebagai Pelatih Kepala
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Tatap Olimpiade 2032, Indonesia Resmi Luncurkan Liga Padel Terstruktur
-
50 Atlet Raih Super Tiket, Masuk Babak Karantina Audisi Umum PB Djarum 2025
-
3 Ganda Putri Indonesia Rontok di 16 Besar Hong Kong Open 2025
-
Masuki Tahap Turnamen, Owi/Butet Soroti Peningkatan Kualitas Peserta Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Wamenpora Pastikan Persiapan SEA Games 2025 Tak Terganggu Pergantian Menpora
-
PBVSI Umumkan 15 Srikandi Muda untuk Asian Youth Games 2025
-
Hendrawan hingga Butet Pantau Langsung Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Drama McLaren di Monza: Oscar Piastri Dipaksa Mundur demi Lando Norris
-
Menpora dari Masa ke Masa: Andi dan Imam Korupsi, Roy Lupa Lagu Indonesia Raya, Dito Dicopot
-
Dito Ariotedjo Dicopot, Musuh Bebuyutan Lin Dan Jadi Plt Menpora?