Suara.com - Kiprah Shesar Hiren Rhustavito di SEA Games 2019 terhenti di babak perempat final, Sabtu (7/12). Hasil ini membuat Indonesia gagal pertahankan medali emas tunggal putra SEA Games.
Pada SEA Games sebelumnya tahun 2017 di Malaysia, Indonesia berhasil menyabet medali emas dari nomor tunggal putra, yang dipersembahkan oleh Jonatan Christie.
Emas yang disumbangkan Jonatan tersebut menjadi yang kedua diraih tim bulutangkis Indonesia di SEA Games 2017, setelah yang pertama di nomor beregu putra.
Sementara, Shesar gagal melanjutkan perjalanannya ke semifinal setelah kalah dari Loh Kean Yew, dengan skor 18-21 dan 20-22.
"Pastinya kecewa dengan hasil hari ini. Mainnya juga saya kurang tenang kali ini," ungkap Shesar usai laga yang digelar di Muntinlupa Sports Complex, Filipina.
"Buat menghadapi masalah terlalu buru-buru banget. Saya nggak memikirkan secara matang. Harusnya bisa lebih sabar dan safe dulu. Tapi saya ketekan terus dari awal," paparnya.
Shesar sebelumnya sudah tiga kali berhadapan dengan Loh, dan membukukan dua kemenangan.
Di pertemuan terakhir, Shesar juga berhasil menang dari Loh. Sayang kemenangan tersebut tak bisa ia ulangi di pertandingan kali ini.
"Penampilan lawan sebenarnya hampir sama dengan pertemuan terakhir. Kami saling adu depan. Siapa yang bisa menguasai depannya, dia yang bisa dapat serangan dan menang," tuturnya.
Baca Juga: Bertarung Tiga Game, Rinov / Pitha Tembus Semifinal SEA Games 2019
"Di sini saya kurang bisa menguasai bola depannya. Terus juga ada menang angin kalah angin yang cukup kencang," jelas Shesar.
Dengan kekalahan Shesar, maka tunggal putra Indonesia tak ada yang lolos ke semifinal.
Sebelumnya tunggal putra sudah kehilangan Firman Abdul Kholik setelah kalah dari Sitthikom Thammasin (Thailand) di babak pertama SEA Games 2019, dengan skor 9-21 dan 17-21, Kamis (5/12) lalu.
Tag
Berita Terkait
-
Melaju ke Semifinal SEA Games 2019, Ruselli: Nggak Sangka, Soalnya...
-
SEA Games: Lolos ke Semifinal, Praveen / Melati Pastikan Sumbang Medali
-
Update Medali SEA Games 2019: Raih 45 Emas, Indonesia Dekati Target
-
SEA Games 2019 : Beatrice / Jessy Sumbangkan Emas Kedua dari Tenis
-
Tim Menembak RI Tampil Garang dan 4 Berita Olahraga Pilihan Lainnya
Terpopuler
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- 7 HP Samsung Seri A Turun Harga hingga Rp 1 Jutaan, Mana yang Paling Worth It?
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Dominasi Total! Timnas Triathlon Indonesia Borong 3 Emas di Hari Pembuka SEA Games 2025
-
Taklukkan Ombak Chonburi, La Memo Raih Emas Kelima Sepanjang Karier di SEA Games
-
Ricuh SEA Games 2025: Atlet Pencak Silat Malaysia Kejar dan Serang Wasit
-
Breakingnews! Petenis Janice Tjen Mundur dari Semifinal SEA Games 2025
-
Raih Emas SEA Games 2025, Fany Febriana Alihkan Fokus ke Olimpiade
-
Cabor Menembak Tambah Pundi Medali Emas SEA Games 2025, Fany Febriana Koleksi Skor Tertinggi
-
Hasil Voli Putra SEA Games 2025, Indonesia ke Semifinal
-
Sempat Viral, Ini Alasan Pelatih Skateboard Malaysia Ikut Rayakan Medali Emas Basral Graito
-
Rahmat Erwin Abdullah Raih Medali Emas Angkat Besi SEA Games 2025
-
Wushu Indonesia Juara Umum SEA Games 2025, Sabet 9 Medali