Suara.com - Pasangan ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan / Mohammad Ahsan menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang merebut gelar juara di ajang BWF World Tour Finals 2019 atau WTF 2019.
Kepastian didapat setelah The Daddies --julukan Hendra / Ahsan-- mengalahkan pasangan Jepang, Yuta Watanabe / Hiroyuki Endo pada laga final yang dihelat di Guanzhou, China, Minggu (15/12/2019) dengan dua gim langsung, 24-22, 21-19.
The Daddies juga membalas kekalahan atas Endo / Watanabe di babak penyisihan ganda putra WTF Finals tahun lalu, di mana mereka kalah dengan skor 4-21, 18-21.
Dalam laga ini, kedua pasangan langsung bermain agresif di gim pertama. Mereka terlibat sejumlah reli pukulan dan adu smash, bahkan raihan angka kedua pasangan cukup ketat.
Meski Hendra / Ahsan merupakan pemain senior dibanding Endo / Watanabe, pasangan Jepang tersebut mampu mengamankan angka di gim pertama.
Pada gim kedua, Endo / Watanabe sempat memimpin angka sebelum akhirnya terkejar pasca interval gim, karena pertahanan yang melemah sehingga bisa dimanfaatkan Hendra / Ahsan.
Well, kemenangan tersebut sekaligus menyempurnakan dominasi Hendra / Ahsan atas Endo / Watanabe di tahun 2019 ini.
The Daddies total unggul 5-0 atas Endo / Watanabe dalam pertandingan antara kedua pasangan sepanjang tahun ini.
Anthony Ginting Menyerah
Baca Juga: Persib Waspadai Permainan Terbuka Badak Lampung yang Nothing to Lose
Jika The Daddies berjaya, pebulutangkis tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting harus rela menelan pil pahit di final WTF 2019.
Anthony Ginting gagal merebut gelar juara setelah kalah di final dari tunggal putra andalan Jepang, Kento Momota melalui rubber game 21-17, 17-21, 14-21 di Guangzhou, China, Minggu (15/12/2019).
Pada pertandingan tersebut, Anthony harus melalui pertandingan dramatis melawan peringkat satu dunia itu dengan sering terlibat adu pukulan jarak dekat di depan net, yakni sejak gim pertama hingga gim ketiga.
Anthony langsung memberikan tekanan di gim pertama, begitu juga Momota yang membalas pukulan dengan keras.
Hingga interval gim pertama, kedua pemain masih saling mengejar skor hingga akhirnya Anthony mencetak angka kemenangan.
Memasuki gim kedua, giliran Momota yang langsung memberikan tekanan kepada pebulutangkis asal Cimahi, Jawa Barat itu. Pola permainan Momota yang cenderung bertahan di gim pertama berubah menjadi menyerang dan memberikan "dropshot" kepada Anthony.
Berita Terkait
-
Indonesia Turunkan 12 Wakil di Hong Kong Open 2025, Fajar/Rian Mundur
-
Indonesia Bidik Gelar Dunia! Mampukah Jonatan Christie Cs Wujudkan Target di Paris 2025?
-
Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2025: 12 Wakil Indonesia Siap Tempur di Paris
-
Kejuaraan Dunia BWF 2025: Indra Widjaja Optimistis Anthony Ginting Bangkit
-
Indonesia Turunkan Skuad Terbaik! Jafar/Felisha Siap Bikin Kejutan di Kejuaraan Dunia 2025
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
PBVSI Umumkan 15 Srikandi Muda untuk Asian Youth Games 2025
-
Hendrawan hingga Butet Pantau Langsung Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Drama McLaren di Monza: Oscar Piastri Dipaksa Mundur demi Lando Norris
-
Menpora dari Masa ke Masa: Andi dan Imam Korupsi, Roy Lupa Lagu Indonesia Raya, Dito Dicopot
-
Dito Ariotedjo Dicopot, Musuh Bebuyutan Lin Dan Jadi Plt Menpora?
-
Rekam Jejak Dito Ariotedjo, Menteri yang Kena Reshuffle
-
Indonesia Turunkan 12 Wakil di Hong Kong Open 2025, Fajar/Rian Mundur
-
Lalu Muhammad Zohri Cs Jalani Persiapan SEA Games 2025 di Kenya dan Jepang
-
Alcaraz Rebut Tahta! Kalahkan Sinner, Kembali Jadi Nomor 1 Dunia di US Open!
-
Kata Marc Marquez: Kekuatan Alex Jadi Titik Lemah Saya di MotoGP 2025