Suara.com - Klub Amartha HangTuah harus menelan kekalahan saat melakoni laga uji coba menghadapi BPD DIY Bima Perkasa Jogja di Pitch 17, Jakarta, Kamis (19/12/2019).
Klub yang dinakhodai Harry Prayogo itu kalah dengan skor tipis dari Bima Perkasa Jogja yakni 72-78. Ini merupakan kekalahan perdana HangTuah setelah kali terakhir merasakannya di ajang pramusim Piala Presiden Basket 2019 pada 20-24 November lalu.
Saat itu, Kelly Purwanto dan kawan-kawan harus puas menjadi runner-up setelah kalah dari Satria Muda Pertamina Jakarta dengan skor 43-51 di partai final.
Harry Prayogo tetap memandang positif kekalahan timnya dari Bima Perkasa Jogja. Hasil ini disebutnya bagus untuk memperkuat mental para pemain.
"Para pemain jadi tahu bagaimana rasanya kalah lagi," ujar Harry Prayogo dalam rilis yang diterima Suara.com, Jumat (20/12/2019).
"Terlebih beberapa pemain utama seperti Kelly Purwanto, Abraham Wenas, dan Stevan Wilfredo Neno juga masih cedera," sambungnya.
Di sisi lain, pelatih Bima Perkasa Jogja, Raoul Miguel Hadinoto menyambut baik kemenangan ini.
Kemenangan dari runner-up Piala Presiden 2019 disebutnya jadi modal positif menatap Indonesian Basketball League (IBL) 2020.
Sebelumnya, Bima Perkasa juga berhasil mengalahkan NSH Jakarta di laga uji coba. Mereka menang dengan skor 83-71.
Baca Juga: Geber Chopper sampai Perbatasan, Ini Video Motoran Presiden Joko Widodo
"Sejauh ini perkembangan ada, tetapi kami masih perlu melakukan evaluasi, terutama konsistensi dalam offense dan defense,” ujar Raoul Miguel Hadinoto.
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Innalillahi Atlet Gymnastik Muda Naufal Takdir Al Bari Meninggal Dunia di Rusia
-
Indonesia's Horse Racing Cup II 2025 dan Sarga Festival Hadir di Payakumbuh Sumbar
-
Limbang Tacik Taa 2025: Laut Labuan Bajo Jadi Magnet Atlet Dunia
-
Cabut Permenpora No.14/2024, Ketum KONI Pusat Apresiasi Menpora RI Erick Thohir
-
Mewakili Indonesia, Tim Esports Free Fire Bidik Prestasi di FFWS SEA 2025 Fall Thailand
-
Legenda Basket Indonesia Meriahkan ASEAN Veteran Basketball 2025 di Banten
-
Superliga Junior 2025: PB Djarum Pertahankan Piala Liem Swie King usai Bungkam Dramatis Jaya Raya