Suara.com - Tim nasional (Timnas) basket Indonesia telah menyiapkan skema terburuk dalam menghadapi Kualifikasi FIBA Asia Cup 2021 di mana windows atau tahap pertamanya akan berlangsung 20-23 Februari mendatang.
Pada ajang kualifikasi tersebut, Tim Garuda tergabung dalam grup A bersama Filipina, Korea Selatan, dan Thailand.
Di atas kertas, hanya negara terakhir yang punya level setara dengan Timnas Indonesia. Sementara Korsel dan Filipina dinilai masih terlihat sulit untuk dikalahkan.
Sebagai rujukan, Timnas Indonesia sempat berjumpa Korea Selatan di Asian Games 2018. Hasilnya, skuat Merah Putih dibantai dengan skor 65-104.
Sementara Indonesia kali terakhir berjumpa Filipina di babak semifinal SEA Games 2019. Skuat asuhan Rajko Toroman sempat bisa mengimbangi kekuatan The Gilas--julukan Timnas basket Filipina--sebelum kandas dengan skor 70-97.
Fakta tersebut membuat Manajer Timnas Indonesia, Maulana Fareza Tamrella mengamini bahwa kans untuk lolos ke FIBA Asia Cup 2021 cukup sulit.
Menurutnya, Indonesia telah menyiapkan skema terburuk yakni harus bisa mengamankan dua laga (home-away) kontra Thailand, dengan asumsi kalah menghadapi Korsel dan Filipina.
Hasil itu akan membuat skuat Garuda bertengger di peringkat tiga klasemen Grup A sehingga masih punya peluang lolos lewat jalur kualifikasi lanjutan.
Sebagaimana diketahui, enam tim dari Grup A hingga F mendapat kesempatan untuk kembali menjalani kualifikasi di mana empat tim terbaik berhak lolos ke putaran final.
Baca Juga: Empat Tahun Vakum, Dimaz Muharri Siap Jalani Debut Bersama Louvre di IBL
"Harus diakui, level Korea Selatan dan Filipina itu ada di atas kita. Kita ada kans mengalahkan Thailand. Nah ini, dua laga ini, harus berusaha kita menangkan," ujar Mocha, sapaan akrab Fareza Tamrella.
"Skenarionya seperti itu. Kalau kita bisa duduk diperingkat ketiga (Grup A), nanti ada kualifikasi lanjutan dengan negara-negara mungkin seperti China Taipei. Tapi bukan berita mudah juga," sambungnya.
Skema yang dijabarkan Mocha sejatinya juga sempat disinggung oleh pelatih kepala Rajko Toroman. Juru taktik asal Serbia itu menyebut kans terbesar untuk menang adalah menghadapi Thailand.
Kendati demikian, Toroman tetap yakin Timnas Indonesia bisa memberikan permainan terbaik di kualifikasi nanti.
Hal itu merujuk fakta bahwa di SEA Games 2019, Indonesia sejatinya masih bisa mengimbangi Filipina meski akhirnya kalah.
Di babak semifinal SEA Games 2019, Indonesia memang kalah 70-97, dan bahkan sempat tertinggal hampir 40 poin di kuarter ketiga.
Berita Terkait
-
Timnas Basket Indonesia Pangkas Skuad: 6 Pemain Dicoret!
-
Legenda Basket Indonesia Meriahkan ASEAN Veteran Basketball 2025 di Banten
-
Pelatih Timnas Basket David Singleton Turun Gunung, Pimpin Coaching Clinic IBL di Jakarta
-
PERBASI DIY Dilantik, Kota Gudeg Diharapkan Jadi Kekuatan Basket Nasional
-
Indonesia Tuan Rumah Dua Ajang Bergengsi FIBA 3x3, Intip Lokasi dan Tanggalnya!
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
- 5 Promo Asus ROG Xbox Ally yang Tidak Boleh Dilewatkan Para Gamer
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
Terkini
-
Timnas Basket Indonesia Pangkas Skuad: 6 Pemain Dicoret!
-
KOI akan Sanksi Atlet Bulu Tangkis yang Terbukti Terlibat Pengaturan Skor
-
IMI: MotoGP Mandalika 2025 Bawa Dampak Nyata Bagi UMKM dan Sport Tourism
-
7 Pebulu Tangkis Indonesia Diduga Terlibat Pengaturan Skor: PBSI Belum Tahu, PB Djarum Akui
-
Valentino Rossi Jumpa Ketua Umum PSSI di Jakarta, untuk Apa?
-
ITDC Klaim Tiket MotoGP Mandalika 2025 Terjual 87 Persen
-
Antusiasme Penonton IHR Cup II 2025 Payakumbuh: Pecahkan Rekor, Tembus 50 Ribu Pengunjung
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan