Suara.com - Indonesia Masters 2020 jadi turnamen bersejarah bagi pasangan ganda putri Indonesia, Greysia Polii / Apriyani Rahayu. Di turnamen inilah ganda putri peringkat kedelapan dunia itu sukses meraih gelar perdana di Indonesia.
Greysia / Apriyani menjadi ganda putri terbaik turnamen BWF World Tour Super 500 itu usai menundukkan wakil Denmark, Maiken Fruergaard / Sara Thygesen di Istora Senayan, Jakarta dengan skor 18-21, 21-11, 23-21, Minggu (19/1/2020).
Sejak berpasangan pada 2017 silam, Greysia / Apriyani memang seperti 'alergi' bermain di kandang sendiri. Berkali-kali mencoba, berkali-kali pula keduanya gagal berdiri di podium tertinggi Istora Senayan.
Pencapaian terbaik mereka di Tanah Air hanyalah menjadi runner-up Indonesia Masters 2018. Saat itu Greysia / Apriyani harus takluk di partai puncak oleh wakil Jepang, Misaki Matsutomo / Ayaka Takahashi.
Fakta sulitnya merebut gelar di Istora Senayan, membuat Greysia dan Apriyani tak bisa membendung rasa emosional dan haru mereka usai jadi kampiun Indonesia Masters 2020.
Setelah berkali-kali berterimakasih kepada penonton, mereka, khususnya Apriyani, tak bisa menahan tangis saat sesi konferensi pers pasca laga
"Hasil hari ini kami tidak menyangka. Saya berkaca tahun lalu saat performa kami terpuruk. Bagaimana caranya kami bisa keluar dari masalah itu," ujar Apriyani di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (19/1/2020).
"Kami mau juara, mau maju. Tahun 2019 itu kami terpuruk. Di rumah sendiri, di Indonesia, akhirnya kami menunjukkan performa terbaik," tambahnya sambil menitikkan air mata.
Selain untuk Apriyani, gelar juara Indonesia Masters 2020 ini bisa dibilang lebih spesial untuk Greysia Polii.
Baca Juga: Anthony Ginting Juara, Indonesia Segel 3 Gelar di Indonesia Masters 2020
Pasalnya, sebelum berpasangan dengan Apriyani pun, pebulutangkis berusia 32 tahun itu belum pernah jadi juara di rumah sendiri.
Sejak bergabung dengan pelatnas PBSI pada 2003 silam, Greysia memang seperti kesulitan memberikan penampilan terbaik di Tanah Air.
Mulai dari Vita Marissa, Meiliana Jauhari, hingga Nitya Krishinda Maheswari, tak ada yang bisa membantu Greysia mencicipi perayaan gelar di depan publik sendiri.
Greysia pun memberi kredit khusus buat Apriyani. Dengan perbedaan usia mencapai 11 tahun, Apriyani yang jauh lebih muda disebutnya punya mentalitas yang sangat baik hingga bisa meraih sukses bersama-sama.
"Jujur saya sangat bangga dengan Apriyani. Dia mau terus ditekan, didorong, dia tetap bisa mengeluarkan penampilan emasnya. Potensi paling dalam bisa dia keluarkan dan diasah terus," tukas Greysia.
Berita Terkait
-
Nasib Apri/Fadia dan Lanny/Tiwi Dipertimbangkan Pelatih, Potensi Dirombak?
-
Syed Modi India Internasional 2025: PBSI Ungkap Alasan Mundur Prifad dan Bagas
-
Rachel/Febi Jinakkan Apri/Fadia, Amankan Tiket Semifinal Australian Open 2025
-
Apriyani Rahayu Ungkap Penyebab Kekalahan atas Pasangan Jepang di Kumamoto Masters 2025
-
Kumamoto Masters 2025: Gregoria Melaju ke Perempat Final, Tiga Wakil Indonesia Gugur
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Juara Grand Slam 7 Kali Venus Williams Umumkan Pernikahan dengan Andrea Preti
-
Dewa United Promosikan Dua 'Wonderkid Jelang IBL 2026
-
Makna Natal Abraham Damar: Refleksi Perjuangan Berdarah-darah Demi Perunggu SEA Games 2025
-
Triathlon Ukir Sejarah, Prestasi Atlet Indonesia Bersinar di SEA Games 2025 Thailand
-
Memukau di SEA Games 2025, Rizki Juniansyah dan Rahmat Erwin Naik Kelas di Olimpiade 2028
-
Medali Nyaris Melayang! KOI Bongkar Alasan 'Tegur' Atlet Kickboxing yang Viral di Medsos
-
Keren! Ini Deretan Rekor yang Dipecahkan Atlet Indonesia pada SEA Games 2025
-
3 Atlet Indonesia yang Pecahkan Rekor di SEA Games 2025
-
Rizki Juniansyah dan Rahmat Erwin akan Tampil di Kelas yang Berbeda pada Olimpiade 2028
-
Tembus Ratusan Triliun! Industri Olahraga Siap Jadi Raksasa Baru Ekonomi Indonesia