Suara.com - Laga bertajuk Derby Los Angeles antara LA Lakers vs LA Clippers yang sedianya dilangsungkan, Selasa (28/1/2020) malam waktu setempat, ditunda.
Penundaan dilakukan untuk menghormati Lakers yang tengah berduka karena kehilangan pemain legendarisnya, Kobe Bryant.
Kobe Bryant meninggal kecelakaan helikopter di kawasan Calabasas, California, pada Minggu (26/1/2020) pukul 9.00 pagi waktu AS.
Pengumuman penundaan disampaikan secara resmi oleh pihak NBA melalui surat edaran yang diunggah ke akun Twitter resmi mereka.
"Pertandingan NBA antara LA Lakers dan LA Clippers yang dijadwalkan berlangsung Selasa (28/1) di Staples Center ditunda."
"Keputusan ini dibuat sebagai bentuk penghormatan kepada Lakers yang sedang berduka karena telah kehilangan pemain legendanya Kobe Bryant dan sang putri, Gianna serta tujuh orang lainnya dalam kecelakaan helikopter pada Minggu."
"Tanggal pertandingan akan dijadwalkan ulang," demikian pernyataan tertulis NBA.
Sesaat setelah pemberitaan meninggalnya Bryant tersiar, penghormatan memang mengalir tak berhenti dari mana-mana, baik dari penggemar basket hingga mantan presiden AS turut merasa kehilangan atas kepergian mantan atlet basket berjuluk Black Mamba itu.
Aliran ungkapan duka dan penghormataan juga digemakan pada beberapa pesta olahraga yang sedang berlangsung.
Baca Juga: Ini Daftar 8 Korban Kecelakaan Helikopter Lainnya yang Tewaskan Kobe Bryant
Sebagai bentuk rasa duka dan penghormatan kepada Kobe Bryant, seluruh pertandingan NBA 2019-20 yang digelar, Senin (27/1/2020), memberikan tribut untuk legenda basket berusia 41 tahun itu.
Selain mengheningkan cipta selama satu menit, pada pertandingan antara San Antonio Spurs melawan Toronto Raptops pun sengaja dilakukan pelanggaran 24 detik saat memulai pertandingan.
Berita Terkait
-
Ini Daftar 8 Korban Kecelakaan Helikopter Lainnya yang Tewaskan Kobe Bryant
-
Tak Cuma Kobe Bryant, Kecelakaan Helikopter Pernah Menimpa Pebalap Ini
-
Menpora Minta Atlet Indonesia Contoh Profesionalisme Mendiang Kobe Bryant
-
Tanpa Voting, Kobe Bryant Akan Masuk Hall of Fame 2020
-
Entah Kebetulan, Kematian Kobe Bryant Telah Diramal Akun Ini Sejak 2012
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
Terkini
-
Profil Dwi Ani Retno Wulan Atlet MMA Rembang Pencetak Sejarah di SEA Games 2025
-
Klasemen SEA Games 2025 Hari Ini: Thailand Sulit Dikejar, Indonesia Koleksi 14 Emas
-
Penantian Panjang Berakhir! Timnas 3x3 Putri Indonesia Raih Emas SEA Games 2025
-
Jaga Tradisi Juara, Magelang Tutup Rangkaian Program PBSI Kenalkan Bulu Tangkis Usia Dini
-
Step Into the Game! IBL Gandeng Brand Lokal Bikin Sepatu Ramah Kantong
-
Raja dan Ratu Gaya Punggung! Jason Donovan dan Masniari Wolf Kawinkan Emas SEA Games 2025
-
Membuahkan Prestasi Internasional, NPC Indonesia Semangat Lanjutkan Program 'Mendobrak Batas'
-
Dwi Ani Retno Wulan Ukir Sejarah, Sumbang Emas Perdana MMA untuk Indonesia di SEA Games 2025
-
Lampu Kuning untuk Cabor Minim Medali, Menpora Siapkan Sistem Promosi-Degradasi Usai SEA Games 2025
-
Bulu Tangkis SEA Games 2025: Jafar/Felisha Kecewa meski Bungkam Wakil Singapura