Suara.com - Timnas basket Indonesia sempat melirik pemain naturalisasi Jamarr Andre Johnson sebelum memutuskan menggunakan seluruh pebasket lokal di tahap pertama Kualifikasi FIBA Asia Cup 2021.
Indonesia akan menjalani dua laga kualifikasi tanpa pemain naturalisasi setelah proses naturalisasi Lester Prosper dan Brandon Jawato tak selesai tepat waktu.
Manajer Timnas Indonesia, Maulana Fareza Tamrella mengatakan, pihaknya sempat menjadikan Jamarr sebagai opsi cadangan untuk mengisi slot pemain naturalisasi.
Nama Jamarr bahkan sudah masuk ke dalam long list berisi 20 pemain yang diajukan Perbasi ke Federasi Bola Basket Dunia (FIBA), sebelum akhirnya batal masuk skuat.
"Saat memutuskan pemilihan 12 nama (skuat inti), Jamarr tak jadi dimasukan karena mempertimbangkan kondisi kesehatannya," kata Fareza di Jakarta, Rabu (19/2/2020).
Eks pemain Satria Muda Pertamina itu sempat menderita cedera achiles usai mengikuti gelaran IBL 2018-2019. Kondisi itu membuatnya tak bermain sama sekali di IBL 2020.
Selain Jamarr, Indonesia juga memiliki beberapa pemain naturalisasi lainnya.
Tapi lagi-lagi, kondisi para pemain itu tak terpantau dan justru menjadi perjudian apabila Timnas coba memanggil.
"Untuk pemain naturalisasi, sebenarnya kami memiliki tiga orang lagi yakni Biboy (Ebrahim Enguio Lopez), Anthony Ray Hargrove Jr, dan Jamarr," kata Mocha.
Baca Juga: Legenda Tinju Meradang, Skuat Timnas Indonesia di Kualifikasi Asia
"Untuk Biboy kami sempat bertemu di Filipina, tapi kondisi dia bagaimana kan kami tidak tahu, begitupun dengan Hargrove," jelasnya.
Tahap pertama Kualifikasi FIBA Asia Cup 2021 akan berlangsung di Britama Arena, Kelapa Gading, Jakarta Utara, pada 20-23 Februari 2020.
Indonesia yang tergabung di Grup A akan menghadapi Korea Selatan dan Filipina. Sementara satu negara lainnya, Thailand, akan dihadapi Indonesia pada tahap kedua kualifikasi di bulan November 2020.
Tag
Berita Terkait
-
Tanpa Pemain Naturalisasi, Timnas Indonesia Tetap Pede Kalahkan Korsel
-
Resmi! Skuat Timnas Indonesia di Kualifikasi Asia, Andalkan Pemain Lokal
-
Jelang World Cup, FIBA Bantu Indonesia Cari Pemain Blasteran
-
Mandek, Indonesia Tanpa Pemain Naturalisasi di Kualifikasi FIBA Asia
-
Kesampingkan Rekomendasi Kemenpora, Kualifikasi FIBA Dianjurkan Digelar
Terpopuler
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Bukan Akira Nishino, 2 Calon Pelatih Timnas Indonesia dari Asia
- Diisukan Cerai, Hamish Daud Sempat Ungkap soal Sifat Raisa yang Tak Banyak Orang Tahu
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- 3 Rekomendasi Mobil Keluarga 9 Seater: Kabin Lega, Irit BBM, Harga Mulai Rp63 Juta
Pilihan
-
Emil Audero Akhirnya Buka Suara: Rasanya Menyakitkan!
-
KDM Sebut Dana Pemda Jabar di Giro, Menkeu Purbaya: Lebih Rugi, BPK Nanti Periksa!
-
Mees Hilgers 'Banting Pintu', Bos FC Twente: Selesai Sudah!
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
Terkini
-
Pertacami Umumkan Ikut Multi Event Pertama, MMA Indonesia Siap Tempur di Asian Youth Games 2025
-
Cetak Sejarah, Atlet Tenis Meja Muda Indonesia Juarai Turnamen Dubai
-
Byon Combat 6 Kembali Hadirkan Rivalitas Indonesia-Malaysia, Ada 12 Duel
-
Indonesia Fokus Jalankan Blueprint Olahraga Nasional usai Disanksi IOC Buntut Tolak Atlet Israel
-
Indonesia Tak Gentar Disanksi IOC karena Tolak Atlet Israel, Pegang Prinsip UUD 1945
-
IOC, Badan Olimpiade Dobel Standar: Berani Hukum Rusia, Tapi Bela Israel yang Lakukan Genosida
-
Perang Saudara di French Open 2025, Rian/Rahmat Siap Hentikan Sabar/Reza
-
French Open 2025: Fajar/Fikri Waspadai Semangat Revans Pasangan Denmark
-
Jadwal French Open 2025: Perang Saudara Sektor Ganda Putra
-
Tolak Atlet Israel, IOC: Mimpi Indonesia jadi Tuan Rumah Olimpiade Tamat!