Suara.com - Kemenpora memberikan beasiswa pendidikan kepada delapan atlet muda Indonesia. Ini sebagai apresiasi atas prestasi telah mengharumkan Indonesia di Kejuaraan Angkat Besi Remaja dan Junior Asia 2020, pekan lalu.
Penyerahan beasiswa diserahkan langsung oleh Menpora Zainudin Amali di Gedung Kemenpora, Senayan, Jakarta pada, Kamis (20/2/2020).
Kedelapan lifter—empat putra dan empat putri—diberikan bonus berupa beasiswa lantaran mereka masih mengenyam pendidikan formal. Baik Sekolah Menengah Atas (SMA) maupun kuliah.
"Para lifter ini kebanyakan pelajar, kecuali satu mahasiswa. Jadi apresiasinya ini berupa beasiswa," ujar Deputi III Kemenpora Raden Isnanta di lokasi.
"Untuk bonus yang lebih dahsyat, manakala nanti mereka sudah berjuang di level senior seperti SEA Games, Asian Games, bahkan Kejuaraan Dunia," tambahnya.
Bonus uang untuk beasiswa pendidikan yang diserahkan kepada delapan atlet tersebut berbeda-beda nominalnya. Tertinggi sebesar Rp 40 juta per orang.
Bonus tertinggi tersebut diberikan kepada empat lifter dengan prestasi terbaik di kejuaraan Asia tersebut.
Antara lain Windy Cantika Aisah, Muhammad Faathir, Rizky Juniansyah, dan Erwin Rahmat Abdullah.
Pihak Kemenpora juga mengguyur bonus uang khusus bagi empat pelatih. Masing-masing mendapat bonus Rp 30 juta per orang.
Baca Juga: 5 Petinju dengan Pukulan Terkeras Masa Kini, Nomor 2 Raja KO dari Rusia
Total bonus yang diberikan Kemenpora kepada tim angkat besi Indonesia di kejuaraan Asia ini mencapai Rp 360 juta.
"Pemberian bonus untuk atlet junior cabor angkat besi ini kami harapkan bisa melecut prestasi, di mana ada yang berpotensi untuk ikut Olimpiade 2020, 2024, 2028, dan ke depannya," ujar Menpora Zainudin Amali.
Tim angkat besi Indonesia membawa pulang 23 medali ke Tanah Air dalam ajang Kejuaraan Angkat Besi Remaja dan Junior Asia 2020 di Tashkent, Uzbekistan, 13-19 Februari lalu.
Rinciannya 16 medali emas, 6 perak, dan 1 perunggu.
Berikut persebaran perolehan medali Indonesia di Kejuaraan Angkat Besi Remaja dan Junior Asia 2020:
- Windy Cantika Aisah [kelas 49kg putri: 3 emas]
- Muhammad Faathir [kelas 61kg putra: 3 emas (remaja), 3 emas (junior)]
- Mohammad Yasin [kelas 67kg putra: 1 emas, 2 perak]
- Erwin Rahmat Andullah [kelas 73kg putra: 3 emas]
- Rizky Juniansyah [kelas 73kg putra: 3 emas]
- Juliana Klarisa [kelas 78kg putri: 3 perak]
- Tsabitha Alfiah Ramadani [kelas 78kg putri: 1 perak]
- Putri Aulia Andriani [kelas 59kg putri: 1 perunggu]
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
-
Trofi Piala Dunia Hilang 7 Hari di Siang Bolong, Misteri 59 Tahun yang Tak Pernah Tuntas
-
16 Tahun Disimpan Rapat: Kisah Pilu RR Korban Pelecehan Seksual di Kantor PLN
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Makin Pedas
-
FIFA Atur Ulang Undian Piala Dunia 2026: 4 Tim Unggulan Dipastikan Tak Segrup
Terkini
-
Wamenpora Apresiasi Ajang Lari Nasional Upaya Bangun Budaya Olahraga Sejak Dini
-
IBL Gandeng BNN Cegah Penyalahgunaan Narkoba di Ekosistem Basket
-
Drama 12 Ronde: Takuma Inoue Jadi Raja Bantam WBC, Nasukawa Kalah Perdana
-
Bukan Unggulan, 5 Wakil Indonesia Justru Jadi Ancaman Serius di BWF World Tour Finals!
-
Ranking BWF Ganda Campuran: Jafar/Felisha Masuk 10 Besar usai Tembus Final Australia Open 2025
-
Timnas Bola Tangan Indonesia Bidik Medali Emas di SEA Games 2025
-
Ranking BWF Terkini: Jonatan Christie Stagnan, Yohanes Saut Naik 5 Peringkat
-
Latihan Keras Terbayar! Timnas Basket Hadapi Jadwal Neraka SEA Games 2025: Bukan Hal Khawatir
-
Jadwal Sadis SEA Games 2025, Timnas Basket Indonesia Enggan Mengeluh
-
Tinju Dunia: Tiga Kelas WBO Alami Pergeseran Besar Usai Night of Champions