Suara.com - Marc Marquez mengkritik mantan rekan setimnya di Repsol Honda, Jorge Lorenzo. Ini terkait keputusan Lorenzo kembali ke lintasan MotoGP 2020 bersama Yamaha.
Jorge Lorenzo akan menggunakan jatah wild card untuk turun pada balapan MotoGP 2020 di Sirkuit Catalunya, Barcelona, 7 Juni mendatang.
Menurut Marquez, dengan keputusan itu sejatinya Lorenzo tidak takut balapan.
Alasan Jorge Lorenzo pensiun dinilai Marquez lebih karena takut menunggangi motor Honda.
"Dia pensiun karena dia takut, tapi mungkin takut dengan motor yang dia tunggangi sebelumnya (Honda RC213V)," ujar Marquez dilansir Suara.com dari GPOne, Senin (23/3/2020).
"Jika dia memilih (mengambil jatah wild card), itu menunjukkan bahwa dia sebenarnya tidak takut mengendarai motor sebagai olahraga," tambahnya.
Sebelum menjadi tes rider untuk tim Yamaha di MotoGP 2020, Jorge Lorenzo telah memutuskan pensiun akhir tahun lalu.
Balapan terakhir Lorenzo yang kala itu berseragam tim Repsol Honda, berlangsung di Sirkuit Ricardo Tormo, MotoGP Valencia, 17 November 2019.
Alasan utama pebalap berjuluk X-Fuera itu pensiun kala itu adalah banyaknya rentetan cedera yang dinilai jadi penghambat dalam kariernya.
Baca Juga: Wabah Virus Corona, Bos Ducati Tak Masalah MotoGP 2020 Hanya 10 Balapan
Jorge Lorenzo direncanakan bakal membalap dengan status wild card di MotoGP Catalunya 2020.
Tag
Berita Terkait
-
Virus Corona Bikin Nasib Danilo Petrucci di Ducati Menggantung
-
Dituding Suka Jadi Pusat Perhatian, Hubungan Iannone dan Espargaro Retak?
-
Nganggur Akibat Penundaan MotoGP 2020, Mir Jadi Tukang Kebun
-
Top 5 Olahraga: Isolasi Mandiri, Alasan Virus Corona Mengerikan
-
Kevin / Marcus Habis-habisan, Warga Jepang Setuju Olimpiade 2020 Ditunda
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 7 Parfum Wangi Bayi untuk Orang Dewasa: Segar Tahan Lama, Mulai Rp35 Ribuan Saja
- 3 Pelatih Kelas Dunia yang Tolak Pinangan Timnas Indonesia
Pilihan
-
Siapa Justen Kranthove? Eks Leicester City Keturunan Indonesia Rekan Marselino Ferdinan
-
Menko Airlangga Ungkap Dampak Rencana Purbaya Mau Ubah Rp1.000 Jadi Rp1
-
Modal Tambahan Garuda dari Danantara Dipangkas, Rencana Ekspansi Armada Kandas
-
Purbaya Gregetan Soal Belanja Pemda, Ekonomi 2025 Bisa Rontok
-
Terjerat PKPU dan Terancam Bangkrut, Indofarma PHK Hampir Seluruh Karyawan, Sisa 3 Orang Saja!
Terkini
-
Max Verstappen Kejutkan Paddock, Finis Podium Meski Start dari Pit Lane
-
Target 120 Emas Dinilai Terlalu Tinggi, Erick Thohir Minta Cabor Lebih Jujur
-
Oklahoma City Thunder Jadi Tim Pertama Raih Kemenangan ke-10 di NBA Musim 2025/2026
-
Update Ranking BWF 2025 Usai Korea Masters: Pebulutangkis Indonesia Peringkat Berapa?
-
Tinggalkan Pelita Jaya Jakarta, Reggie Mononimbar Gabung Rans Simba Bogor
-
Evaluasi Raymond/Joaquin usai Korea Masters 2025, Perkuat Otot Tangan Jelang Australia Open 2025
-
Menuju Cabor Resmi, Turnamen Domino Indonesia 2025 Siap Digelar
-
Evaluasi Menyeluruh, Raymond/Joaquin Diharapkan Lebih Baik di Australia Open 2025
-
Menang di Portugal, Marco Bezzecchi Sebut Belajar dari Alex Marquez
-
Korea Masters 2025: Kalah dari Tuan Rumah, Raymond/Joaquin Raih Posisi Runner-up