Suara.com - Pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie menyambut baik terkait penundaan Olimpiade 2020 Tokyo hingga satu tahun ke depan.
Peraih medali emas Asian Games 2018 itu mengatakan, penyelenggaraan Olimpiade 2020 memang tak ideal digelar sekarang, lantaran pandemi virus Corona di dunia.
Wabah virus yang juga dikenal dengan nama Covid-19 itu telah berdampak pada aspek-aspek kehidupan, tak terkecuali dunia olahraga.
Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) bahkan telah menunda berbagai turnamen hingga akhir Mei 2020.
"Persiapan kami dan pemain dari semua negara pasti terganggu selama Corona masih mewabah, jadi menurut saya memang sebaiknya diundur," ujar Jonatan Christie dalam keterangan tertulis yang diterima Suara.com, Jumat (27/3/2020).
"Ditunda itu kan untuk kebaikan dan kesehatan semua manusia. Olimpiade bukan hal yang harus dilakukan saat ini juga."
"Karena sekarang yang lebih urgent itu adalah menghentikan penyebaran Covid-19 agar tidak semakin banyak korban," tambahnya.
Jonatan Christie dan para atlet yang berangkat ke All England 2020 pada 11-15 Maret lalu kekinian tengah menjalani masa isolasi mandiri di asrama Pelatnas PBSI.
Isolasi yang dicetuskan PBSI lewat surat bernomor 158/0.5/III/2020 telah berlangsung sejak 15 Maret lalu dan akan berakhir pada awal April 2020.
Baca Juga: Tinju Dunia: Positif Covid-19, Petinju AS Ditolak Rumah Sakit Kecuali...
Sebelum resmi ditunda oleh Komite Olimpiade Internasional (IOC) dan tuan rumah Jepang, Olimpiade 2020 rencananya bakal berlangsung pada 24 Juli hingga 9 Agustus mendatang.
Tag
Berita Terkait
-
Akibat Wabah Virus Corona, Tim F1 Terancam Bangkrut
-
Ditunda Setahun, Olimpiade Tokyo Kemungkinan Digelar Juli-Agustus 2021
-
Ditunda ke Tahun Depan, IOC Sepakat Tetap Gunakan Nama Olimpiade 2020 Tokyo
-
Kualifikasi Diundur, Bagaimana Peluang Aries Susanti dkk ke Olimpiade ?
-
Olimpiade Tokyo Ditunda, Indonesia Hadapi Jalan Terjal di 2021
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Mobil Keluarga Tahan Banting Anti Mogok, Mulai Rp 60 Jutaan
- 23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 Oktober: Klaim 16 Ribu Gems dan Pemain 110-113
- Makan Bergizi Gratis Berujung Petaka? Ratusan Siswa SMAN 1 Yogyakarta Keracunan Ayam Basi
- Jepang Berencana Keluar dari AFC, Timnas Indonesia Bakal Ikuti Jejaknya?
- Muncul Dugaan Kasus Trans7 vs Ponpes Lirboyo untuk Tutupi 4 Kasus Besar Ini
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Curigai Permainan Bunga Usai Tahu Duit Pemerintah Ratusan Triliun Ada di Bank
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori Besar untuk Orang Tua, Simpel dan Aman
-
Alhamdulillah! Peserta Magang Nasional Digaji UMP Plus Jaminan Sosial dari Prabowo
-
Kabar Gembira! Pemerintah Guyur BLT Ekstra Rp30 T, 17 Juta Keluarga Baru Kebagian Rezeki Akhir Tahun
Terkini
-
Solo Run Fest 2025 Warnai Kota Budaya, Gubernur Jateng Soroti Sinergi Olahraga dan Pariwisata
-
Biodata Arimbi Syifana Andayani dan Tinggi Badannya, Pevoli 13 Tahun Penerus Megawati
-
Denmark Open 2025: Fajar/Fikri Jumpa Lane/Vendy di Perempat Final
-
Loran de Munck Akui Punya Darah Indonesia, Kini Sudah Tiba di Jakarta
-
Dilantik di Hadapan Gubernur, Percasi Jakarta Bidik Juara Umum di Kejurnas 2025
-
PON Bela Diri 2025: Jakarta Dominasi Judo, Jatim Berjaya di Gulat, Jabar Kuasai Taekwondo
-
Alasan Bima Perkasa dan Bali United Absen di IBL 2026 Terungkap
-
IBL Hapus Aturan Salary Cap Rp10 Miliar, Fokus ke Gaji Pemain Asing
-
Honda: Ducati Beruntung Punya Marc Marquez
-
Jadi Anak Baru di MotoGP, Toprak Razgatlioglu Tegaskan WSBK Juga Kompetitif