Suara.com - Renault telah meliburkan sebagian besar staf tim Formula 1 mereka hingga akhir Mei dan pihak manajemen juga mendapati pemotongan gaji imbas pandemi COVID-19.
Pabrikan otomotif itu pada Jumat (10/4/2020) mengumumkan jika pabrik mesin mereka di Viry-Chatillon, Prancis, telah menerapkan jadwal kerja paruh waktu mulai 6 April hingga setidaknya 12 pekan ke depan.
"Sebagian besar staf Enstone akan secara efektif menjalani shutdown (cuti) hingga 32 Mei. Ini akan ditinjau tergantung dengan perkembangan situasi," demikian pernyataan resmi Renault seperti dikutip Antara dari Reuters.
Renault Sport Racing akan menerapkan skema retensi pekerjaan yang telah ditentukan oleh pemerintah Inggris dengan harapan bisa mengalokasikan dana dari pemerintah itu untuk menjamin para pegawainya menerima setidaknya 80 persen gaji mereka.
"Gaji dari staf aktif, termasuk manajemen, akan dikurangi dengan proporsi yang sama," kata mereka.
Tiga tim lain yang bermarkas di Inggris; McLaren, Williams dan Racing Point, telah terlebih dahulu memutuskan untuk meliburkan karyawan dan pebalap mereka pun mendapat pemotongan gaji.
Sedangkan Renault, yang diperkuat duet pebalap Daniel Ricciardo dan Esteban Ocon, menjadi tim pabrikan pertama yang melakukan hal seperti itu.
Bos tim Renault Cyril Abiteboul mengatakan jika mengukur dampak nyata dari krisis kesehatan global di olah raga tersebut sangat lah sulit, sementara Prancis dan Inggris menerapkan lockdown demikian juga sebagian besar negara-negara tuan rumah grand prix.
"Oleh karena itu, kami harus mengerahkan segala tindakan yang kami miliki untuk melewati masa ketidakjelasan dan ketidakaktifan yang berkepanjangan ini sebaik mungkin, sekaligus melindungi keseluruhan tim yang telah kami bangun selama empat tahun terakhir," kata Abiteboul.
Baca Juga: Jika MotoGP 2020 Batal, Quartararo Tetap di Petronas Tahun Depan?
Berita Terkait
-
MPV 7-Seater Nissan Cuma 100 Jutaan, Kembaran Triber Siap Bikin Calya-Sigra Gemetaran
-
Kalah 2 Poin Saja, Max Verstappen Tetap Bangga Meski Gagal Rebut Gelar Juara Dunia F1 2025
-
Lando Norris Kunci Gelar Juara Dunia Formula 1 2025
-
Ogah Pusing, Max Verstappen Anggap Gelar Juara Dunia Tidak Terlalu Penting
-
Jadwal F1 GP Abu Dhabi 2025: 3 Pembalap Siap Rebut Gelar Juara Dunia
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Juara Grand Slam 7 Kali Venus Williams Umumkan Pernikahan dengan Andrea Preti
-
Dewa United Promosikan Dua 'Wonderkid Jelang IBL 2026
-
Makna Natal Abraham Damar: Refleksi Perjuangan Berdarah-darah Demi Perunggu SEA Games 2025
-
Triathlon Ukir Sejarah, Prestasi Atlet Indonesia Bersinar di SEA Games 2025 Thailand
-
Memukau di SEA Games 2025, Rizki Juniansyah dan Rahmat Erwin Naik Kelas di Olimpiade 2028
-
Medali Nyaris Melayang! KOI Bongkar Alasan 'Tegur' Atlet Kickboxing yang Viral di Medsos
-
Keren! Ini Deretan Rekor yang Dipecahkan Atlet Indonesia pada SEA Games 2025
-
3 Atlet Indonesia yang Pecahkan Rekor di SEA Games 2025
-
Rizki Juniansyah dan Rahmat Erwin akan Tampil di Kelas yang Berbeda pada Olimpiade 2028
-
Tembus Ratusan Triliun! Industri Olahraga Siap Jadi Raksasa Baru Ekonomi Indonesia