Suara.com - Pebasket Pelita Jaya Bakrie, Adhi Pratama Prasetyo Putra mengaku cemas dengan kondisi adiknya, Widya Dwi Oktaviani, yang kini terjebak lockdown Covid-19 di India.
Perempuan berusia 24 tahun itu diketahui tengah menempuh pendidikan di Universitas Punjab, sebelum pandemi virus Corona menghantam India.
Melalui akun Twitter miliknya, Adhi mengatakan Widya telah terjebak di India sejak Maret 2020. Kondisi makin memprihatinkan lantaran sang adik kini terusir dari hostel milik kampusnya.
"Sudah mau dua bulan Wiwid--sapaan akrab Widya--lontang-lantung di India. Pertama dia tidak bisa keluar karena ada lockdown, lalu sekarang malah bakal terusir dari hostelnya," kata Adhi Pratama lewat Twitter, Sabtu (9/5/2020).
Selain tak bisa pulang ke Indonesia, adik Adhi Pratama diketahui juga dihantam kesulitan lain. Dia 'terusir' dari hostel milik Universitas Punjab.
Hostel Universitas Punjab diketahui bakal digunakan sebagai tempat karantina Covid-19 bagi warga India yang baru saja pulang dari luar negeri.
Widya, lewat Twitter mengatakan bahwa pemerintah India merelokasi mahasiswa Punjab ke hostel lain.
Rasa cemas muncul lantaran hostel barunya tak menerapkan social distancing, di mana satu kamar bakal diisi dua orang.
"Kami sekeluarga berharap bantuan pemerintah untuk mengevakuasi Wiwid dan kemudian dipulangkan ke Indonesia, tentunya melalui protokol kesehatan yang telah ditentukan," ujar Adhi, pebasket berposisi center itu.
Baca Juga: IBL 2020: Menang Susah Payah, Pelita Jaya dapat Pelajaran Berharga
Merujuk data Worldometers, Minggu (10/5/2020), kasus virus Corona di India telah mencapai angka 62 ribu orang di mana angka kematian mencapai 2.109 orang.
Berita Terkait
-
Rusuh Protes Pekerja Migran di India, Polisi Dilempari Batu
-
Negatif Corona, Pembebasan 3.013 Jamaah Tabligh di India Masih Belum Jelas
-
Cegah Kerumunan, Pemerintah Delhi Pasang Pajak 70 Persen Khusus Miras
-
India Longgarkan Lockdown di Delhi, Warga Ramai-Ramai Beli Miras
-
Disuruh Ibu ke Warung, Pemuda Ini Malah Pulang Bawa Istri
Terpopuler
- Feri Amsari Singgung Pendidikan Gibran di Australia: Ijazah atau Cuma Sertifikat Bimbel?
- 7 Mobil Kecil Matic Murah untuk Keluarga Baru, Irit dan Perawatan Mudah
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Prahdiska Jumpa Mohammad Zaki, Tunggal Putra Pastikan Satu Tiket Final Indonesia Masters II 2025
-
Indonesia Disanksi IOC? Menpora Erick Thohir: Bukan Dilarang Cuma...
-
Juarai All Around Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025, Angelina Melnikova Sempat Ingin Pensiun
-
French Open 2025: Sabar/Reza ke Perempat Final usai Atasi Rekan Senegara
-
French Open 2025: Jafar/Felisha Gagal Revans Wakil Thailand, Janji Bangkit Lebih Kuat
-
Jadwal MotoGP Malaysia 2025: Persaingan Terbuka Tanpa Marc Marquez dan Martin
-
Nomor eFootball Jadi Andalan, Tim Esports Indonesia Siap Berlaga di Asian Youth Games 2025
-
Pertacami Umumkan Ikut Multi Event Pertama, MMA Indonesia Siap Tempur di Asian Youth Games 2025
-
Cetak Sejarah, Atlet Tenis Meja Muda Indonesia Juarai Turnamen Dubai
-
Byon Combat 6 Kembali Hadirkan Rivalitas Indonesia-Malaysia, Ada 12 Duel