Suara.com - Isle of Man TT kerap dijuluki sebagai balapan paling ekstrem di dunia. Pada balapan tersebut, kontestan berkompetisi dengan motor bertenaga tinggi di lintasan jalanan pedesaan tanpa pengamanan ekstra.
Balapan yang digelar di Inggris ini tentu sangat tidak aman, baik bagi penonton maupun peserta, menjadikannya ajang yang rawan mencabut nyawa.
Walaupun demikian, kenyataanya ada saja pembalap yang berani ikut dalam ajang tersebut, kecuali sang juara dunia MotoGP, Marc Marquez.
Dilansir dari GP One, rupanya Marquez mengaku ogah untuk ikut ajang tersebut. Menurutnya, ikut ajang ini sama saja dengan menantang maut.
"Saya sangat menghormati pembalap yang ikut ajang tersebut, tapi saya tak menyukainya. Saya harus bersenang-senang dan menikmati balapan," tutur pembalap Repsol Honda tersebut.
"Anda bertaruh nyawa jika ikut ajang ini, itulah yang saya lihat. Saya naik motor untuk bersenang-senang, bukan untuk membahayakan nyawa saya," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Ribuan Peserta Padati GBK! Indonesia Domino Tournament 2025 Resmi Bergulir Meriah
-
Jawaban Polos 'Bocah Ajaib' Arimbi Mengapa Pilih Posisi sebagai Opposite
-
Hany Budiarti Siap 'Comeback' di Proliga 2026 usai Punya Momongan? Begini Jawabannya
-
Jakarta Livin Mandiri Rekrut Yolla Yuliana untuk Proliga 2026
-
Mental Baja, Gregoria Mariska Tunjung Melaju ke Semifinal Kumamoto Masters 2025
-
Apriyani Rahayu Ungkap Penyebab Kekalahan atas Pasangan Jepang di Kumamoto Masters 2025
-
Menuju SEA Games 2025: Tim Review Finalisasi Peta Medali Kontingen Indonesia
-
Usai Cetak Sejarah, Menpora Pastikan Dukung Janice Tjen untuk Tampil di Olimpiade 2028
-
Tangerang Hawks Lepas Nikholas Mahesa
-
Indonesia International Challenge 2025: 5 Ganda Campuran Amankan Tempat di Perempat Final