Suara.com - Oscar De La Hoya pertimbangkan kembali naik ring tinju. Oscar mengaku keinginannya itu karena 'tergoda' Mike Tyson.
Kekinian, di usia 53 tahun, Mike Tyson tengah mempersiapkan diri untuk kembali naik ring. Namun petinju berjuluk Si Leher Beton akan bertarung dalam sebuah duel ekshibisi.
Berbeda dengan Mike Tyson, Oscar De La Hoya justru ingin menjalani pertarungan sesungguhnya.
Bahkan, pria berusia 47 tahun itu berencana melawan para petinju top di kelas menengah atau welter super.
"Saya tengah mempertimbangkan kembali bertinju. Saya masih memiliki mentalitas juara," kata Oscar De La Hoya dikutip dari Talk Sport, Rabu (24/6/2020).
"Saya sudah kembali berlatih, tetap bugar. Jelas, saya belum dalam kondisi untuk bertarung selama 12 ronde."
"Tapi saya yakin nantinya mampu bertarung 12 ronde. Saya akan melawan siapa saja petinju top di kelas menengah atau welter super," tegasnya.
Meski begitu, Oscar De La Hoya mengaku baru akan mengambil keputusan kembali naik ring setelah melihat Mike Tyson beraksi.
"Saya ingin melihat Mike Tyson tampi, melihat bagaimana refleksnya, melihat apakah dia bisa melewati tiga atau empat ronde."
Baca Juga: 6 Turnamen Bulutangkis Paling Terkenang Bagi Susy Susanti
"Saya akan melihat hal itu dan kemudian mengambil keputusan," pungkas Oscar De La Hoya.
Oscar De La Hoya terakhir kali naik ring pada 6 Desember 2008 melawan petinju legendaris Manny Pacquiao.
Dalam kejuaraan tinju dunia di MGM Grand Garden Arena tersebut, Oscar De La Hoya menyerah di ronde kedelapan.
Selang empat bulan kemudian, atau tepatnya 14 April 2009, Oscar De La Hoya mengumumkan gantung sarung tinju.
Selama karier tinju profesionalnya, Oscar De La Hoya tercatat melakoni 45 pertarungan, dengan rincian 39 kali menang dan 6 kali kalah.
Di samping itu, Oscar De La Hoya juga tercatat pernah menjadi juara dunia di enam kelas berbeda. Kekinian dia aktif menjadi promotor tinju dunia.
Berita Terkait
-
Tinju Dunia: Oleksandr Usyk Incar Deontay Wilder Usai Lepas Sabuk WBO
-
Drama 12 Ronde: Takuma Inoue Jadi Raja Bantam WBC, Nasukawa Kalah Perdana
-
Tinju Dunia: Tiga Kelas WBO Alami Pergeseran Besar Usai Night of Champions
-
Jadwal WBA Asia: Tibo Monabesa Hadapi Petinju Kazakhstan, Laga Panas di China
-
Ip Man 3: Donnie Yen Berhadapan dengan Tyson yang Buas, Tayang Malam Ini di Indosiar
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Pesona Kierana Alexandra, Atlet 17 Tahun Pembawa Bendera Indonesia di Penutupan SEA Games 2025
-
Sejarah Apa yang Diukir Kontingen Indonesia usai Runner-up SEA Games 2025?
-
Kontingen Indonesia Kemas 91 Emas di SEA Games 2025 Sukses Lewati Target Awal
-
Jangan Puas Runner Up di SEA Games 2025, Masih Ada Asian Games 2026 dan Olimpiade 2028
-
Klasemen Akhir SEA Games 2025, Kontingen Indonesia Juara 2
-
Tetes Air Mata SEA Games 2025, Mereka Tak Terlihat Hanya Karena Tak Bawa Pulang Medali
-
Update Medali Tim Indonesia di SEA Games 2025: Masih Kokoh di Posisi 2
-
Pecah Telur! Timnas Hoki Es Indonesia Ukir Sejarah Emas Pertama di SEA Games 2025
-
Janji Manis Erick Thohir Usai Pencak Silat Sumbang 4 Emas SEA Games 2025
-
Kejurnas Panahan Antarklub 2025 Digelar untuk Perkuat Piramida Pembinaan