Suara.com - Pebalap Monster Energy Yamaha, Maverick Vinales meminta race director untuk mengevaluasi Sirkuit Red Bull Ring, Spielberg yang pekan lalu jadi saksi bisu kecelakaan dahsyat di MotoGP Austria 2020.
Menurut rider berjuluk Top Gun itu, Sirkuit Red Bull Ring, khususnya pada Tikungan 3 sangatlah berbahaya dan rawan kecelakaan.
Pada insiden di MotoGP Austria pekan lalu, Vinales hampir saja menjadi korban tabrakan yang melibatkan Franco Morbidelli dan Johann Zarco.
Motor Morbidelli dan Zarco yang meluncur di gravel dengan kecepatan tinggi, hampir menghantam Vinales dan rekan satu timnya, Valentino Rossi.
"Saya mendengar suara motor yang terjatuh dan saya juga merasakan dampak motor Zarco menerjang dinding sirkuit," ungkap Vinales seperti dimuat Crash.net, Kamis (19/8/2020).
"Ketika saya menengok, saya melihat satu motor datang ke arah saya. Sontak saya refleks melindungi kepala saya dari motor yang melayang," beber pebalap Spanyol berusia 25 tahun itu.
Vinales bisa dikatakan amat beruntung terhindar dari kecelakaan hebat itu. Bukan tak mungkin nyawanya akan melayang apabila benar-benar tertimpa motor Zarco.
Selain hampir jadi korban, Vinales mengakui sendiri bahwa Tikungan 3 Sirkuit Red Bull Ring memang benar-benar berbahaya. Dia hampir terjatuh saat sesi pemanasan.
"Tikungan 3 ini benar-benar berbahaya. Mereka perlu berbenah karena sangat mudah tabrakan di bagian itu. Saya bahkan hampir terjatuh pada sesi pemanasan," tukas Vinales.
Baca Juga: Evaluasi 4 Seri Awal, Maverick Vinales Tak Yakin Bisa Juara Dunia
Maverick Vinales dan para pebalap MotoGP lainnya akan kembali mengaspal di Sirkuit Red Bull Ring akhir pekan ini dalam seri lanjutan MotoGP 2020, yakni MotoGP Styria.
Berita Terkait
-
Maverick Vinales Comeback! Pulih dari Cedera dan Siap Tempur di MotoGP Valencia 2025
-
Resmi! Ini Starting Grid MotoGP Indonesia Setelah Maverick Vinales Mundur
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Sempat Ngamuk, Pecco Bagnaia Klarifikasi Soal Pernyataan 'Kecewa' ke Ducati
-
Kemenangan di MotoGP Austria Jadi Ajang Balas Dendam Marc Marquez ke Ducati
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
Raih 16 Gelar, PB Djarum Juara Umum Muria Cup Sirnas C 2025
-
Diledek Juara yang Membosankan, Islam Makhachev Berani Hajar Ilia Topuria?
-
Hancurkan Della Maddalena, Islam Makhachev: Buka Pintu White House, Saya Datang!
-
Perjuangan Maksimal Gregoria Mariska Meski Gagal Juara Kumamoto Masters 2025
-
Didukung Perpani, MilkLife Archery Challenge Seri 2 Alami Lonjakan Peserta 50 Persen
-
Ribuan Peserta Padati GBK! Indonesia Domino Tournament 2025 Resmi Bergulir Meriah
-
Jawaban Polos 'Bocah Ajaib' Arimbi Mengapa Pilih Posisi sebagai Opposite
-
Hany Budiarti Siap 'Comeback' di Proliga 2026 usai Punya Momongan? Begini Jawabannya
-
Jakarta Livin Mandiri Rekrut Yolla Yuliana untuk Proliga 2026
-
Mental Baja, Gregoria Mariska Tunjung Melaju ke Semifinal Kumamoto Masters 2025