Namun, PBSI pada akhirnya memutuskan untuk mundur dari kejuaraan yang berlangsung pada 13-18 Oktober 2020 di Odense Sports Park, Odense, Denmark itu.
Terdapat dua alasan dari keputusan PBSI tersebut, sebagaimana disampaikan Sekretaris Jendral (Sekjen) PBSI saat itu, Achmad Budiharto.
Budi, sapaan Budiharto, menjelaskan bahwa prioritas PBSI adalah kesehatan dan keselamatan para atlet serta ofisial. Selain itu, mereka ragu berangkat karena tidak adanya jaminan dari BWF.
Keputusan itu mendapat dukungan dari pemain ganda putra senior Hendra Setiawan. Partner Mohammad Ahsan ini menyebut kesehatan dan keselamatan jauh lebih penting dari prestasi lantaran masih adanya pandemi.
“Tahun ini kami belum berani menempuh perjalanan jauh, seperti ke Eropa. Mungkin tahun depan kami bisa mulai lagi, tapi lihat-lihat dulu seperti apa situasinya," kata Hendra Setiawan sebagaimana dikutip Antara.
"Kami juga harus mengetahui protokol kesehatan yang diterapkan di negara penyelenggara karena itu merupakan faktor penting yang bisa membuat kami merasa aman untuk bertanding,” papar Hendra.
Alhasil, pebulutangkis Indonesia dipastikan tanpa turnamen hingga akhir tahun. Mereka kini tengah bersiap untuk mengikuti tiga tur Asia yang dijadwalkan berlangsung Januari 2021 di Bangkok, Thailand.
Tiga tur Asia itu adalah Thailand Open I pada 12-17 Januari 2021, Thailand Open II pada 19-21 Januari dan BWF World Tour Finals 2020 pada 27-31 Januari 2021.
Baca Juga: BWF Rilis Kalender Turnamen 2021, Indonesia Gelar 2 Ajang Beruntun
Tag
- # kaleidoskop 2020
- # kaleidoskop olahraga 2020
- # bulutangkis
- # pbsi
- # kevin marcus
- # Praveen Melati
- # Hendra Ahsan
- # kevin sanjaya
- # Marcus Fernaldi Gideon
- # Melati Daeva Oktavianti
- # Mohammad Ahsan
- # Hendra Setiawan
- # Anthony Sinisuka Ginting
- # Jonatan Christie
- # bwf
- # all england 2020
- # pbsi home tournament
- # denmark open 2020
- # pandemi Covid-19
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
Pilihan
-
Misi Bangkit Dikalahkan Persita, Julio Cesar Siap Bangkit Lawan Bangkok United
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
Terkini
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Innalillahi Atlet Gymnastik Muda Naufal Takdir Al Bari Meninggal Dunia di Rusia
-
Indonesia's Horse Racing Cup II 2025 dan Sarga Festival Hadir di Payakumbuh Sumbar
-
Limbang Tacik Taa 2025: Laut Labuan Bajo Jadi Magnet Atlet Dunia
-
Cabut Permenpora No.14/2024, Ketum KONI Pusat Apresiasi Menpora RI Erick Thohir
-
Mewakili Indonesia, Tim Esports Free Fire Bidik Prestasi di FFWS SEA 2025 Fall Thailand