Suara.com - Bos KTM Tech3, Herve Poncharal, mengaku berang usai timnya digosipkan ingin merekrut Andrea Dovizioso untuk menggantikan Iker Lecuona di MotoGP 2021.
Dilansir dari Motorsport, Minggu (3/1/2021), isu ini muncul didasari dengan anggapan kurangnya pengalaman Lecuona di kelas primer kejuaraan dunia ini.
Pembalap kelahiran Spanyol tersebut debut di Moto2 pada usianya yang baru menginjak 16 tahun di 2016, lalu debut menjadi pembalap reguler MotoGP di tahun 2020.
Secara statistik, jika dibandingkan dengan Brad Binder ataupun Alex Marquez, jumlah laga yang sudah dilakoni oleh pembalap KTM Tech 3 ini masih tertinggal jauh.
Binder telah melakoni 145 balapan, sementara Alex 135 seri, dan Lecuona baru 56 pertandingan.
Rumor yang beredar menyebutkan bahwa pembalap Spanyol ini akan dikembalikan ke Moto2 dan diganti oleh mantan pembalap Ducati tersebut.
Namun rumor ini ditampik oleh Poncharal, di mana ia sempat berkata bahwa timnya dan Iker saling percaya satu sama lain.
"Kabar bagusnya adalah Iker mempercayai tim dan saya. Lalu saya berkata padanya bahwa jangan percaya omong kosong," kata Poncharal.
"Saya beritahu kamu (Iker,-red), kamu adalah pembalap di 2020 dan akan tetap menjadi pembalapku di 2021, 100%, jangan percaya rumor," imbuhnya.
Baca Juga: Top 5 Sport Sepekan: Ini Pria yang Nikahi Pevoli Cantik Sabina Altynbekova
Ia juga mengaku sempat menyemprot awak pers yang menanyakan mengenai kemungkinan terjadinya rumor ini.
"Jadi ada beberapa jurnalis yang merasa seperti super star, dia tetap bertanya tentang kemungkinan untuk mengganti Iker dengan Dovizioso dan saya saat itu sedikit marah," tuturnya.
Walaupun demikian, ia tak memungkiri bahwa Andrea sempat bernegosiasi untuk masuk timnya, namun tidak terjadi kesepakatan antara kedua pihak.
"Andrea berbicara pada KTM selama musim dingin dan tak menemui persetujuan, lalu di Agustus media mendatangi kami, dan saya mengatakan bahwa mereka tak menghormati Iker karena rumor ini," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Rumahnya Dijadikan Tempat Kebaktian, Apa Agama Krisna Mukti?
- Tak Cuma di Indonesia, Ijazah Gibran Jadi 'Gunjingan' Diaspora di Sydney: Banyak yang Membicarakan
Pilihan
-
Misi Bangkit Dikalahkan Persita, Julio Cesar Siap Bangkit Lawan Bangkok United
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
Terkini
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Innalillahi Atlet Gymnastik Muda Naufal Takdir Al Bari Meninggal Dunia di Rusia
-
Indonesia's Horse Racing Cup II 2025 dan Sarga Festival Hadir di Payakumbuh Sumbar
-
Limbang Tacik Taa 2025: Laut Labuan Bajo Jadi Magnet Atlet Dunia
-
Cabut Permenpora No.14/2024, Ketum KONI Pusat Apresiasi Menpora RI Erick Thohir
-
Mewakili Indonesia, Tim Esports Free Fire Bidik Prestasi di FFWS SEA 2025 Fall Thailand